Peralihan Pelayanan Konvensional ke Digital Disorot Diskominfo Kukar

Dafip: Banyak Yang Saat Ini Keliru

0 85

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Memberikan pemahaman berkaitan dengan transformasi digital, Kepala Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Kukar Dafip Haryanto, luruskan pandangan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kukar.

Hal ini berkaitan dengan transformasi digital yang seharusnya bukan hanya dilakukan oleh Diskominfo semata, melainkan seluruh komponen di Pemerintah Daerah.

“Banyak yang saat ini keliru memahami bahwa proses transformasi digital di Diskominfo saja, padahal semuanya komponen penyelenggara Pemerintah Daerah adalah bagian dari peningkatan transformasi digital,” tutur Dafip, usai pembukaan Pelatihan dan Sertifikasi GCIO di Hotel Mercure Samarinda, Rabu (8/11/2023).

Output atau hasil akhir dari pada kegiatan ini, lanjutnya, adalah peningkatan pelayanan kepada publik yang lebih cepat, transparan, dan mudah melalui proses digitalisasi.

“Kita sudah familiar dengan digitalisasi, jadi sistem penyelenggaraan internal berkaitan dengan tata keuangan sudah digital, ini disorong ke semua yang mengangkut pelayanan publik,” ujarnya.

Ia juga mengakui bahwa seluruhnya saat ini di Kukar hampir semuanya telah berbasis digital, seperti layanan online.

“Jadi intinya kemudahan dan transparansi, sekaligus juga menghindari biaya tinggi dalam proses tatap muka,” bebernya.

Baca Juga:

Menurutnya, penting untuk membangun pemikiran yang sama terkait pemanfaatan sumber daya, untuk mengubah pelayanan konvensional ke digital.

Itu kan tuntutan, jadi ketika orang liburan di Pantai Samboja ataupun Tanah Merah, mau mengurus sesuatu bisa melalui digital. Jadi tidak ada layanan itu yang menyebutkan jam 8-5 sore. Sekarang 24 jam adalah waktu layanan pemerintah bagi masyarakat,” tuturnya.

Hal ini terus menjadi perhatian dan dorongan diskominfo Kukar bagi seluruh OPD. Dafip menekankan, pelaksanaannya saat ini belum maksimal. Oleh karena itu, perlu ditingkatkan agar publik dapat menerima pelayanan maksimal.

“Ini belum maksimal karena benturan banyak kegiatan, jadi jabatan tinggi pratama kita harapkan ke depan punya sertifikasi GCIO. Ini jadi salah satu kegiatan yang diinisiasi Diskominfo Kukar untuk semua perangkat daerah.” Tutupnya. (DETAKKaltim.Com/ADV/Diskominfo Kukar)

Penulis: Lisa

Editor: Lukman

(Visited 79 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!