Dispar Kutim Bagi 3 Zonasi Pembangunan Destinasi Wisata

Nurullah: Untuk Mempermudah Pembangunan

0 590

DETAKKaltim.Com, KUTAI TIMUR: Dinas Pariwisata (Dispar) Kutai Timur (Kutim) terus menggenjot pembangunan destinasi wisata yang ada di Kutim. Untuk mempermudah pembangunan, Dispar Kutim telah membagi 3 zona. Di antaranya zona Sangatta, Sangkulirang, dan Muara Wahau.

Dari ketiga zona tersebut, masing-masing memiliki destinasi wisata yang menjadi prioritas pembangunan, tidak semuanya langsung dibangun sekaligus, melainkan secara bertahap.

Seperti yang dikatakan Kepala Dispar Kutim Nurullah. Misalnya zona Sangatta, Dinas Pariwisata akan memprioritaskan pembangunan di beberapa destinasi di Kecamatan Sangatta Utara dan Selatan.

“Untuk zona Sangatta ini kita ambil prioritasnya Teluk Lombok, Teluk Prancis, dan Teluk Singkama,” paparnya saat ditemui, Senin (15/5/2023).

Di samping itu, untuk zona Sangkulirang, dipilih destinasi wisata Karst Sangkulirang Mangkalihat. Dimana di dalamnya terdapat Goa Telapak Tangan, yang akan dijadikan geopark dan warisan dunia oleh UNESCO.

Baca Juga:

Itu beberapa destinasi wisata yang akan diprioritaskan di tahun ini, kata Nurullah, untuk didukung amenitas dan aksebilitasnya.

“Termasuk Pulau Miang yang menjadi prioritas (pembangunan) kita ya, Pemkab Kutim terus mensupport. Baik anggaran dari Pusat, Provinsi, pun dari daerah sendiri,” sebutnya.

Selain itu juga, ada Pantai Jepu-Jepu dan Pantai Sekerat yang juga mulai dibangun akses masuk ke destinasinya termasuk amenitasnya

Adapun zona 3 atau Muara Wahau, terdapat Air Terjun Narkata Rimba yang memiliki air terjun yang cukup tinggi.

“Jadi di zona 3 juga yang diprioritaskan itu selain alamnya, juga budayanya (Dayak Wehea),” tandasnya. (DETAKKaltim.Com)

Penulis: HB/ADV Diskominfo Kutim

Editor: Lukman

(Visited 1 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!