Kesbangpol Kaltim Sorot Pemilu 2024

Singgung Bantuan ke Parpol Rp8 Milyar

0 37

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA: Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun 2024 menjadi fokus perhatian Dinas Komunikasi dan Informatika, dengan menghadirkan Kepala Kesbangpol Kaltim Sufian Agus, dalam Jumpa Pers di Ruang Wiek Diskominfo Kaltim, Selasa (19/12/2023).

Disampaikan Sufian, dukungan Pemerintah Daerah (Pemda) dalam Pemilu, termasuk sarana dan prasarasana, telah difasilitasi Pemerintah Kota (Pemkot), dimana telah dilakukan pelantikan terhadap Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Se-Kabupaten/Kota Kaltim dan dilanjutkan dengan Bimtek.

“Dukungan Pemda juga dilakukan melalui sosialisasi terhadap peraturan Perundang-Undangan Pemilu, kemudian pendidikan politik bagi pemilih, untuk meningkatkan partisipasi masyarakat,” paparnya kepada sejumlah awak media.

Tidak berhenti sampai di situ, dukungan Pemda ini juga mencakup, kelancaran transportasi pengiriman logistik, pemantauan kelancaran penyelenggaraan Pemilu, dan kegiatan lainnya yang sesai dengan kebutuhan Pemilu.

“Penting dukungan ini, mengingat partisipsi pemilih pada Pemilu ataupun Pilkada di Kaltim rata-rata masih dibawah target Kemendagri, di angka 77,5 persen,” jelasnya.

Baca Juga:

Kemudian terkait penyaluran bantuan keuangan kepada partai politik (Parpol) Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2023, yang mendapatkan kursi di DPRD Kaltim, dengan total 1.624.739 Suara Sah dan Total 55 Kursi, sehingga jumlah Bankeu yang disalurkan setiap tahun, bersumber dari APBD Provinsi Kalimantan Timur sebesar Rp8.123.695.000.

“Kita ada memberikan hibah kepada Parpol sebesar Rp8 Milyar. Ini ada ketentuannya uang ini. Digunakan untuk apa, seperti 80 persen untuk pendidikan politik, dan itu laporan dari partai tidak ke Kesbangpol, tapi ke BPK langsung. Kalau mereka tidak bisa menyelesaikan SPJ, maka tidak akan dibantu lagi tahun depannya,” tegasnya.

Lanjutnya, sinergi 6 elemen pendukung keberhasilan Pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024, di antaranya adalah Penyelenggara (KPU, Bawaslu, DKPP), Pemerintah Pusat, dan Pemerintah Daerah, Aparat Keamanan, Paslon, Parpol, dan Pendukung, Media Pers, hingga LSM, Ormas, dan NGO.

“Seperti yang kita lakukan sekarang yang masuk di nomor 5, jadi ini penting, media pers,” ujar Sufian Agus.

Akhir kesempatan, ia memaparkan indikator sukses Pemilu, yang terbagi menjadi 4 poin penting. Pertama; seluruh tahapan Pemilu berjalan lancar, aman, damai dan tertib. Kedua; Partisipasi pemilih masyarakat meningkat dari Pemilu sebelumnya. Ketiga; Tidak ada konflik antar Calon/Tim Sukses. Keempat; Terpilihnya pemimpin yang amanah dan berkualitas.

“Semuanya ini pasti yang kita harapkan, apalagi tidak ada konflik antar calon ataupun tim sukses, makanya saya juga seringkali mengadakan sosialisasi bersama ormas.” tutupnya. (DETAKKaltim.Com)

Penulis: Lisa

Editor: Lukman

(Visited 29 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!