Tangkapan Nelayan Bercampur Limbah Batubara Ditanggapi Legislator Balikpapan

DETAKKaltim.Com, BALIKPAPAN: Dalam sebuah video di media sosial, terlihat hasil tangkapan Nelayan yang berada di kawasan Balikpapan Timur bercampur limbah Batubara.

Adanya informasi permasalahan tersebut langsung mendapat respon dari Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan Subari.

Menurut Subari, dengan adanya kejadian seperti ini sangat merugikan Nelayan. Meskipun adanya aturan baru, jarak 20 mil merupakan kewenangan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

“Maka ketika para Nelayan melakukan aksi demo, menurut saya wajar, karena ini terkait dengan penghasilan mereka sehari-harinya,” kata Subari, Selasa (7/3/2023).

Baca Juga:

• Kemacetan Lalin Hantui Balikpapan, Anggota DPRD Suarakan Cari Solusi
• Abdulloh Hadiri Gerak Jalan Santai HUT Ke-126 Kota Balikpapan

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini meminta agar Pemerintah Kota Balikpapan, dapat berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi untuk segera menindaklanjuti permasalahan tersebut.

Adapun salah satunya mungkin dengan memperketat pengawasan untuk Kapal Tongkang pengangkut Batubara, yang melintas di Perairan Balikpapan.

“Ini juga salah satu masukan untuk DPRD Provinsi agar bisa segera menindaklanjuti. Jangan sampai hal ini dibiarkan, tentu akan merugikan para Nelayan,” jelas Subari.

Subari juga meminta pihak terkait menyelidiki penyebab tumpahnya Batubara tersebut, apakah sengaja atau ada memang ada kelalaian.

“Kami juga akan berkoordinasi dengan teman-teman Nelayan, yang tergabung dalam kelompok Gabungan Nelayan Balikpapan (Ganeba), untuk mencari permasalahannya.” kata Subara menandaskan. (DETAKKaltim.Com/Adv.)

Penulis: Jamil/Roni

Editor: Lukman