Misteri Jatuhnya Gusti ke Sungai Mahakam Didalami Kepolisian

Kompol Yuliansyah : Sekarang Masih Dalam Proses Penyelidikan

0 233
DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Tenggelamnya Gusti (18) warga Jalan Wiratama, RT 08, Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda, yang diduga didorong oleh orang yang tidak dikenal hingga tercebur di kawasan Sungai Mahakam, tepatnya sekitaran Jalan RE Martadinata, Kelurahan Teluk Lerong Ulu, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda, saat ini mulai diusut lebih dalam oleh jajaran Kepolisan Samarinda.

Kasat Reskrim Polresta Samarinda Kompol Yuliansyah menjelaskan, pihaknya sudah melakukan penyelidikan di tempat kejadian dan meminta keterangan oleh saksi yaitu Muhammad Zidan Maulana (19), rekan korban yang mendatanginya di sekitar pinggir Sungai Mahakam.

“Kami mendapat keterangan dari saksi bahwa Pukul 02:00 Wita mereka duduk di lokasi kejadian, namun kami masih mempertanyakan juga alasan keduanya sedang apa di lokasi saat jam tersebut. Walaupun begitu keterangannya tetap kami terima. Sekarang masih dalam proses penyelidikan,” jelas Kompol Yuliansyah kepada DETAKKaltim.Com, Rabu (18/11/2020) siang.

Selain itu pihaknya juga meminta saksi untuk menceritakan kronologi awal saat mendatangi korban hingga kejadian naas tersebut terjadi, terkait pra rekonstruksi yang berlangsung, Kompol Yuliansyah menjelaskan, sementara masih terkendala karena hanya satu saksi yang melihat kejadian tersebut.

Berita terkait : Tim Penyelam Turun, Pencarian Korban Tenggelam Masih Nihil

“Dari cerita saksi mulai awal hingga kejadian, serta saat melaporkan kejadian itu ke kantor Polisi, semuanya kami urutkan terlebih dahulu, hingga CCTV juga kami periksa. Dari pra rekonstruksi yang berlangsung sementara ini mengalami kesulitan, sebab saksi hanya satu orang saja. Dan untuk sekarang kami masih menilai berapa bobot nilai ke absahan kesaksian yang diberikan. Semoga kami segera menemukan petunjuk lain sehingga segera bisa mengungkap siapa pelaku pendorongan itu,” lanjut Kompol Yuliansyah.

Keterangan dari saksi yang menjadi saksi tunggal, menjadi sangat penting untuk dinilai oleh petugas, guna mengungkap pelaku yang melakukan pendorongan kepada kedua remaja ini, hingga berita ini diturunkan pihak Kepolisian masih terus menyelidiki kasus ini. (DK.Com)

Penulis : Setyo Wahyu Aditya

Editor : Lukman

(Visited 5 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!