DETAKKaltim.Com, PPU : Hingga saat ini, kurang lebih 12 ribu jiwa dari 4 kelurahan dan 1 desa yang masih masuk wilayah Unit pelaksana teknis (UPT) Puskesmas Sotek yang selalu mendapatkan pelayanan kesehatan. Hal ini disampaikan H Sudarman, Kepala UPT Puskesmas Kelurahan Sotek kepada Wartawan DETAKKaltim.Com, Senin (3/4/2017).
Kelurahan tersebut, kata H Sudarman, adalah Buluminumg, Kelurahan Sotek, Kelurahan Sepan dan Kelurahan Riko.
“Ini saatnya pemerintah melalui kelurahan dan desa seharusnya melakukan seleksi siapa yang paling berhak mendapatkan bantuan biaya untuk berobat, dari pemerintah melalui APBD Kabupaten Penajam Paser Utara,†tutur H Sudarman.
Menurutnya, sampai saat ini kurang lebih 6 ribu jiwa yang menggunakan Jamkesda dan beralih ke BPJS Kesehatan.
H Sudarman juga menyebutkan ada 3 kategori BPJS Kesehatan yaitu, Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang dibiayai dari pusat dan peserta bebas iuran (PBI) yang mendapatkan subsidi dari APBD Kabupaten Penajam Paser Utara.
“Untuk mendapatkan peserta bebas iuran, pemerintah melalui kelurahan dan desa melakukan seleksi yang sangat ketat agar biaya berobat yang dibiaya APBD Kabupaten PPU tepat sasaran,†jelasnya.
Berita terkait :Â 1 April, Jamkesda PPU Berakhir, Anwar : Pemerintah Harus Jeli
Ditambahkannya, untuk mengurus PBI Â harus menggunakan surat keterangan tidak mampu (SKTM), selanjutnya ke Dinas sosial yang memberikan data SKTM ke BPJS Kesehatan.
Kategori yang ketiga yaitu BPJS Kesehatan Mandiri. H Sudarman menilai, sosialisasi di warga masyarakat perlu ditingkatkan karena masih banyak warga yang belum mengerti. (Amran)
