5 Kades di Kukar Keluhkan Pertanian Terdampak Tambang ke Waka DPRD Kaltim

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : 5 Kepala Desa (Kades) yang ada di Kecamatan Tenggarong Seberang, Kutai Kertanegara, menemui Wakil Ketua (Waka) DPRD Kaltim Muhammad Samsun, Selasa (2/2/2021).

Mereka menyampaikan aspirasi agar pembangunan bisa masuk ke Desa mereka. Seperti di Desa Separi, Desa Mulawarman, Desa Embalut, Desa Suka Maju, dan Desa tetangga lainnya.

“Harapannya kita ingin adanya pembangunan pemerataan di Desa-Desa Tenggarong Seberang,” ungkap Kepala Desa Separi Sugianto mewakili rekannya.

Sugianto mengungkapkan permasalahan yang biasa mereka alami, yakni tidak terserapnya aspirasi- aspirasi yang ada di Desa-Desa.

“Terkadang aspirasi itu hanya sampai Kecamatan, tapi tidak terealisasi tersampaikan ke DPRD Kaltim,” tegas dia.

Untuk itu, pada tahun 2021 ini pihaknya berharap Desa itu tetap bisa maju secara bersamaan dan pandemi ini bisa cepat selesai.

“Harapan kami ini, setelah mendengarkan segala persoalan dari Kepala Desa ini, bapak wakil bisa merealisasikan dan Desa dapat merasakan sentuhan dari pada wakil rakyatnya. Artinya kami berharap ada bantuan jangka panjang untuk dirasakan warga di setiap Desa,” harapnya.

Menanggapi kedatangan Kepala Desa dari Kukar tersebut, Muhammad Samsun mengatakan pihaknya sangat terbuka, dan berupaya menjalin silaturrahmi dengan semua pihak.

“Kemarin mungkin melihat di media, atau mendapatkan informasi dari kawan-kawan Desa yang sudah berkunjung silaturrohim lebih dulu kan, akhirnya berinisiatif untuk kumpul-kumpul lagi,” ungkap politisi PDI Perjuangan ini.

Kedatangan 5 Kepala Desa ini disambut gembira Muhammad Samsun, yang rajin turun ke bawah (Turba) bertemu Wong Cilik di Desa-Desa.

“Ya alhamdulillah, saya sangat senang. Kebetulan kan memang belum sempat untuk mengelilingi semua Desa, dengan hadirnya mereka ke sini, sangat membantu saya untuk memberikan masukan-masukan,” sambungnya.

Karen itu, ia bisa mendengarkan secara langsung apa yang betul-betul jadi prioritas untuk Desa mereka masing-masing. Selain itu mereka juga menyampaikan apa yang menjadi potensi di Desa mereka.

“Dan alhamdulillah ada beberapa yang bisa kita respon, insya Allah akan kita coba carikan solusinya,” ungkap Samsun.

Baca juga : Pemakai Sekaligus Pengedar Narkotika Ditangkap Satreskirim Polsek Sungai Pinang

Kendati demikian, Samsun menuturkan paling banyak itu laporannya terkait kebutuhan Pertanian, apa lagi mayoritas Desa-Desa ini adalah Desa yang terkepung oleh Pertambangan.

“Nah di sini mereka menyadari betul, pasca Tambang ini Desa mereka mau jadi apa. Setelah Tambang tutup apa lagi yang bisa nanti bisa membantu PAD mereka. Mereka menyadari, sehingga mereka sudah matang dengan membuat perencanaan yang matang, potensi yang paling bisa digali atau dikembangkan di Desa-Desa itu, adalah Pertanian juga Peternakan sampai ke Perikanan juga,” ujarnya lebih lanjut.

Dalam pertemuan itu juga terungkap usulan para Kepala Desa ini bukan hanya infrastruktur yang berkaitan ketiga bidang itu, namun hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan bidang tersebut.

“Sehingga rata-rata usulan mereka yang selain infrastrukturnya, juga bagian dari perencanaan pengembangan bidang itu tadi. Itu juga infrastrukturnya terkait di 3 bidang itu, seperti jalan usaha tani, Irigasi Pertanian, bantuan Bibit Ternak dan bantuan untuk Nelayan,” tutup Samsun. (DK.Com)

Penulis : Zaki

Editor   : Lukman