DETAKKaltim.Com, SAMARINDA: Jajaran Pengurus Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kaltim akhirnya merespon pernyataan sikap Majelis Rakyat Kalimantan Timur Berdaulat (MRKB), yang menyatakan 7 pilar ormas paguyuban mendukung secara penuh Ketua DPD Partai Golkar Kaltim Rudy Mas’ud untuk maju sebagai Bakal Calon (Balon) Gubernur Kaltim.
Pernyataan sikap yang disampaikan Mohammad Djailani sebagai Ketua MRKB didampingi Sekretaris Jenderal MRKB Zulkifly Syahab pada sebuah jumpa Pers, Jum’at (10/5/2024), direspon Pengurus KKSS Kaltim lantaran disebutkan salah satu pilar ormas paguyuban itu adalah KKSS Kaltim.
Pernyataan tersebut sontak menimbulkan reaksi bernada protes di Group WhatsApp KKSS Kaltim, yang mempertanyakan hal itu.
Pada jumpa Pers yang dihadiri Ketua BPW KKSS Kaltim H Alimuddin Latif, Ketua Harian KKSS Kaltim H Ridwan Tassa, Sekretaris BPW KKSS Kaltim H Syamsuddin Patiroy, Ketua KKSS Kota Samarinda yang baru saja terpilih secara aklamasi H Muslimin, dan sejumlah tokoh KKSS Kaltim lainnya termasuk pengurus KKSS dari daerah seperti Balikpapan.
Ketua Harian KKSS Kaltim H Ridwan Tassa mengatakan, berkaitan pemberitaan di sejumlah media massa itu KKSS Kaltim telah melakukan pertemuan terbatas. Salah satu hasil pertemuan itu adalah melakukan klarifikasi, terkait pemberitaan-pemberitaan itu.
“KKSS itu tidak pernah, dan tidak akan pernah ikut dalam politik praktis,” tegas Ridwan Tassa dalam Konferensi Pers yang digelar di Bagyo’s Cafe Samarinda, Minggu (12/5/2024) malam.
Hal itu juga, jelas Ridwan, telah disampaikan BPP KKSS dalam surat Nomor: 097/A/BPP-KKSS/I/2023 tertanggal 9 Januari 2023 yang ditandatangani Ketua Umum H Muchlis Patahna dan Sekjen H Abdul Karim.
“Intinya, KKSS diminta sebagai organisasi dan seluruh pilarnya di semua tingkatan agar tidak membawa atau melibatkan atribut organisasi dalam aktivitas politik praktis,” sebut Ridwan.
BERITA TERKAIT:
- Rudy Mas’ud Didukung 7 Pilar Ormas Paguyuban
- Pastikan Maju Pilgub Kaltim, Rudy Mas’ud Meminang PDI Perjuangan
- Silaturrahmi Awak Media, Terungkap Sisi Spiritual Cagub Kaltim Rudy Mas’ud
BPP KKSS juga menyampaikan agar setiap pengurus dan warga KKSS, tidak membawa atau memakai atribut organisasi KKSS dalam melaksanakan aktivitas politik.
Berikutnya, setiap warga KKSS menggunakan hak politiknya sebagai waga negara yang baik. Menjunjung tinggi nilai budaya Sulawesi Selatan untuk kepentingan kemaslahatan rakyat, persatuan dan keutuhan Bangsa Indonesia.
“Kami ini sedang berusaha untuk menjaga, dan insya Allah akan terus kita jaga KKSS untuk tidak terlibat di dalam politik praktis. Sehingga apa yang disampaikan di berita-berita dalam dua hari ini, itu tidak benar. Sama sekali tidak benar,” tegas Ridwan lebih lanjut.
Dijelaskan Ridwan lebih lanjut, pihaknya telah meminta keterangan Andi Fathul Khair dan Junaid yang bertandatangan dalam Surat Pernyataan itu. Dalam keterangannya disebutkan, kehadirannya di pertemuan itu tidak membawa nama KKSS sehingga tidak ada kaitannya dengan KKSS.
“Jadi KKSS secara lembaga, tidak pernah memberi dukungan kepada calon.” ungkap Ridwan menandaskan. (DETAKKaltim.Com)
Penulis: LVL