Korban Kecelakaan Pesawat di Binuang Ditemukan

Satu Selamat Satu Meninggal Dunia

0 180

DETAKKaltim.Com, NUNUKAN: Tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi dua korban kecelakaan Pesawat Smart Aviation PK SNE, di wilayah Binuang, Nunukan, Kalimantan Utara, Minggu (10/3/2024).

Kedua korban masing-masing Captain M Yusuf (29) beralamat di Kluster Botanical Garden III, Bekasi Selatan. yang dilaporkan selamat. Korban kedua Deni S (35) beralamat di Pangandaran, dilaporkan meninggal dunia.

Kepala Kantor Basarnas Tarakan Syahril dalam keterangan tertulisnya yang diterima DETAKKaltim.Com menjelaskan, pada Pukul 16:35 Wita Tim Search Rescue Unit (SRU) H-2207 berhasil mengevakuasi seluruh korban, dan langsung menuju Tarakan dengan estimasi 40 menit.

Pada Pukul 17:22 Wita, SRU udara H-2207 telah landing di Tarakan, dan korban langsung dievakuasi ke RS Jusuf SK untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut,” jelas Syaril.

Sebelumnya disampaikan, Pesawat milik operator penerbangan PT Smart Aviation atau SMART AIR mengalami hilang kontak setelah lepas landas dari Bandara Juwata Tarakan, Kota Tarakan, Jum’at (8/3/2024).

Pesawat dengan registrasi PK SNE tipe Pilatus PC 6 tersebut bertolak dari Tarakan pada Pukul 08:26 Wita, dan estimasi tiba di Bandara Binuang, Kecamatan Krayan, Kabupaten Nunukan, Pukul 09:20 Wita.

Namun hingga Pukul 11:26 Wita, Airnav Tarakan belum mendapat informasi keberadaan Pesawat sehingga melaporkannya kepada Kantor SAR (Basarnas) Tarakan.

Berdasarkan laporan yang diterima tersebut, Tim Rescue Basarnas Tarakan langsung melakukan koordinasi dengan seluruh pihak terkait di Bandara Juwata Tarakan.

Tim SAR Gabungan langsung bergerak melakukan penyisiran menggunakan Pesawat PK-SNO dari Long Bawan ke Binuang, berdasarkan lokasi spider track pada Koordinat 3°37’34.58″N 116°24’51.46″E dengan hasil nihil.

“Pukul 12:30 Wita, Basarnas Pusat menginformasikan koordinat Emergency Locator Transmitter (ELT) dari SMART AIR yang diterima Local User Terminal (LUT) pada koordinat 3°44’10.00″N 115°50’53.58″E dan 3°44’9.10″N 115°55’45.36,” jelas Syharil.

Berdasarkan sinyal dari LET yang diterima LUT tersebut, lanjut Syahril, Pesawat PK-SNG dan PK-VVU melakukan penyisiran dari Malinau ke Binuang mulai dari Pukul 14:26 hingga 16:08 Wita. Namun hasil nihil, dan Pesawat mendarat di Malinau untuk pengisian bahan bakar.

Baca Juga:

Tim SAR Gabungan terus melakukan pencarian terhadap korban, hingga berhasil menemukan pada operasi pencarian hari Ke-3 ini.

Sejumlah Unsur SAR ambil bagian dalam pencarian terhadap korban di antaranya Tim Rescue Kansar Tarakan, Lanud Anang Busra Tarakan, Skadron 5 Sultan Hasanuddin, Kodam VI Mulawarman, Satrad 225 Tarakan, Lanud Atang Sendjaja, Brimob Polda Kaltara, Polres Tarakan, Polres Malinau, Kodim 0907 Tarakan, Kodim 0910 Malinau, Batalyon 614 Raja Pandita, dan BPBD Kabupaten Malinau. (DETAKKaltim.Com)

Penulis: LVL

(Visited 174 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!