Studi Banding, DPRD Balikpapan Terima Kunjungan Anggota DPRD Lumajang

0 111

DETAKKaltim.Com. BALIKPAPAN : Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan menerima kunjungan kerja anggota DPRD Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (2/10/2019).

Dalam kunjungannya, para anggota DPRD tersebut disambut tiga orang anggota DPRD Kota Balikpapan, masing-masing Suryani, Aminuddin, dan Parlindungan Sihotang yang didampingi perwakilan Dinas Lingkungan Hidup.

Kunjungan kerja anggota DPRD Lumajang tersebut dalam agenda studi banding, tentang bagaimana sistem atau cara mengelola sampah yang baik dengan mekanisme.

“Balikpapan adalah bagian dari tahap awal bagi kunjungan kerja DPRD Lumajang, dimana Balikpapan salah satu daerah di Indonesia yang tata kelola sampahnya berjalan dengan efektif dan terkontrol,” kata Eko Adis Prayoga, Ketua Komisi B DPRD Lumajang.

Balikpapan adalah Kota Beriman, kata Eko, yang mendapatkan penghargaan Adipura dan Adipura Kencana.

“Bisa dikatakan langganan penghargaan, dan ini patut dicontoh bagi daerah lain khususnya Lumajang,” imbuhnya.

Kepada para tamunya, Perwakilan Dinas Lingkungan Hidup Rosdiana yang mendampingi anggota DPRD Balikpapan mengatakan, pendekatan dan sosialisasi kepada masyarakat yang terarah serta tersentuh langsung meski dengan anggaran yang terbatas, pemerintah kota Balikpapan mampu mengatasi masalah sampah.

“Masyarakat Balikpapan sudah sadar betul akan yang namanya menjaga kebersihan di lingkungannya masing masing, tapi semua itu tidak semudah apa yang diinginkan. Semua butuh proses yang panjang,” kata Rosdiana.

Rosdiana mengatakan bahwa untuk sampah rumah tangga sudah diatur dengan Perda Nomor 13 tahun 2015, jadwal pembuangan sampah diatur Pukul 18:00 sampai 24:00 Wita, ditambah dengan Perwali pemakaian sampah plastik yang harus dikurangi.

Tidak semua sampah harus dimusnahkan, kata Rosdiana lebih lanjut, ada beberapa jenis sampah yang bisa dimanfaatkan. Seperti sampah plastik dapat dikembangkan menjadi bahan ketrampilan, bahkan dapat didaur ulang kembali. Seperti yang sudah disosialisasikan dengan memilah mana sampah kering dan sampah basah. (Roni S) 

(Visited 1 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!