Sidak Proyek DAS Ampal Balikpapan, Ketua Komisi 3 Pesimis Capai Target

DETAKKaltim.Com, BALIKPAPAN : Komisi 3 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak), Proyek Daerah Aliran Sungai (DAS) Ampal di kawasan Global Sports, Jalan MT Haryono, Selasa (15/11/2022).

Proyek multiyears Daerah Aliran Sungai (DAS) Ampal telah dianggarkan kurang lebih Rp143 Milyar ini, tidak terlepas dari pengawasan Komisi 3 DPRD Balikpapan agar progres pekerjaannya sesuai dengan hasil yang diharapkan.

Dari hasil Sidak yang dipimpin Ketua Komisi 3 Alwi Alqadri bersama seluruh anggota Komisi 3,  diketahui progres yang dikerjakan baru mencapai 0,9 persen.

“Melihat waktu yang sudah mendekati akhir tahun, progres tersebut harus mencapai 32 persen. Dapat diyakini dengan melihat fakta di lapangan, tidak mungkin tercapai progres 32 persen tersebut,” kata Alwi kepada awak media.

Politisi Partai Golkar Balikpapan ini menegaskan, pengerjaan Proyek DAS Ampal harus lebih digenjot sesuai dengan progres akhir tahun yang harus dicapai 32 persen. Namun ia mengaku pesimis jika melihat hasil dari progres yang terlihat saat ini, untuk mencapainya.

Baca Juga :

• Ketua DPRD Balikpapan Pimpin Kunker ke Sidoarjo
• Wakil Ketua DPRD Balikpapan Serukan Lanjutkan Perjuangan Pahlawan

Proyek DAS Ampal dikerjakan salah satu kontraktor yang belum diketahui asalnya dari mana, melihat material yang ada berantakan di jalan, bahkan safety untuk keamanan bagi pengguna jalanpun tidak terlihat membuat Alwi terlihat kecewa.

“Ini proyek dikerjakan terkesan seperti main-main,”  jelasnya.

Proyek ini, kata Alwi, harus dikerjakan oleh kontraktor yang betul-betul ahli dan berpengalaman. Jangan sampai anggaran yang begitu besarnya dikeluarkan pemerintah berantakan, dan hasilnya tidak sesuai dengan yang diharapkan.

“Ini anggarannya besar, Komisi 3 yang membidangi program pembangunan akan selalu mengawasi dan memonitor,” tegasnya.

Alwi berharap proyek ini dapat dikerjakan dan selesai dengan baik, mengingat pemerintaah telah mengangarkannya cukup besar.

“Kami tidak tahu seperti apa mekanismenya, yang jelas pemerintah telah menganggarkan Rp143 Milyar. Dengan harapan, proyek pengerjaan Daerah Aliran Sungai (DAS) Ampal selesai dengan baik.” ungkapnya. (DETAKKaltim.Com)

Penulis : Roni S

Editor   : Lukman