Sensasi Bawah Laut Pulau Segajah di Mata Mahasiswa Modul Nusantara

Aisyah : Tidak Dapat Diceritakan Dengan Kata-Kata

0 258

DETAKKaltim.Com, BONTANG : Rombongan Program Belajar Kampus Merdeka yang tergabung dalam Modul Nusantara, mengunjungi Pulau Segajah Bontang Kuala, Senin (20/12/2021) Pukul 09:00 Wita.

Didampingi Dosen Pembimbing Pajar Pahrudin, rombongan yang terdiri dari 8 Mahasiswa-Mahasiswi dari Pulau Jawa itu mengunjungi salah satu destinasi wisata pantai yang dimiliki Bontang Kuala. Selain Pulau Berebas Basah, juga ada Pulau Segajah di kawasan ini.

Pulau Segajah letaknya sekitar 30 menit perjalanan dari penginapan D’villa, menaiki Perahu bermesin tempel 25 PK yang dapat memuat sekitar 15 orang penumpang.

Tujuan wisata Modul Nusantara kali ini adalah untuk melihat indahnya bawah Laut, dengan berbagai ragam Ikan Hias pada saat menyelam di alam bawah Laut Pulau Segajah.

Pesona keindahan Ikan Hias di bawah Laut Pulau Segajah, tidak dapat lagi digambarkan dengan kata-kata. Ada ratusan yang menghampiri saat diberi makan para Mahasiswa Kampus Merdeka.

“Ketika mengikuti kegiatan menyelam, takut sekali, karena saya tidak bisa berenang. Namun saat melihat bawah Laut dengan ragam Ikan Hias, ditambah lagi dengan banyak Terumbu Karang yang tajam sewaktu-waktu dapat merobek kaki. Ikannya berwarna warni, tidak dapat diceritakan dengan kata-kata. Jika ingin merasakan sensasinya, silahkan buktikan sendiri,” kata Siti Aisyah.

Aisyah baru kali pertama datang ke Bontang Kuala dan baru juga belajar berenang. Hampir 3 jam menikmati keindahan bawah Laut Pulau Segajah.

“Mungkin jika tidak ada Program Modul Nusantara, saya tidak bisa merasakan sensasi keindahan bawah Laut Bontang Kuala, Kalimantan Timur,” imbuh Aisyah tidak bisa menyembunyikan rasa senangnya.

Riris salah seorang Mahasiswa Program Modul Nusantara asal  Fakultas Perikanan Ilmu Kelautan Universita Dipenogoro Semarang, Prodi Oseanografi Semester V mengatakan, sensasi yang dia rasakan di bawah Laut.

BERITA TERKAIT :

Di bawah laut itu ada berbagai Ikan Hias, di antaranya adalah Ikan jenis Dori, warnanya biru. Dia merasakan sensasi bawah Laut Bontang Kuala sama saja tapi, tapi momennya yang berbeda.

“Sudah biasa saat melakukan penelitian bersama rekan Mahasiswa di Prodinya, tapi saat ini di Program Modul Nusantara beda. Karena bersama teman baru dan Fakultas yang berbeda, dan latar belakang Prodi yang juga berbeda. Seru jadinya,” kata Riris.

Namun ada hal yang paling penting harus diperhatikan oleh pemerintah daerah terhadap kelestarian bawah Laut, kata Riris, jangan sampai dirusak. Juga paling penting adalah Pulau Segajah sangat gersang, jika siang matahari sangat panas. Mestinya pemerintah dan pengelola objek wisata ini, menanam Pohon Mangrove.

“Wisatawan hanya disuguhi pasir putih, sangat disayangkan. Mestinya Mangrove bisa ditanam di sekeliling Pulau tersebut, dan juga di tengahnya.” tandasnya.

Sebelumnya, Mahasiswa Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka 2021 yang tergabung dalam Pertukaran Mahasiswa antar pulau di STMIK Widya Cipta Dharma Samarinda, mengunjungi situs Sumur Minyak di Sanga-Sanga sebagai bagian dalam pembelajaran Modul Nusantara.

Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka ini, merupakan Program Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi tahun 2021 Angkatan Pertama. (DETAKKaltim.Com)

Sumber : Rilis

Editor   : Lukman

(Visited 26 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!