Positif Covid-19, 2 ABK MV VTO dari Vietnam Dirujuk ke RSU AWS

Solihin : Mengalami Gejala Sesak Nafas

0 172

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II Samarinda Solihin menyampaikan kondisi terakhir 20 Anak Buah Kapal (ABK) MV Viet Thuan Ocean (VTO), yang positif Covid-19 dalam jumpa Pers di Kantor KPP, Jum’at (10/12/2021) pagi.

Dalam keterangannya, Solihin mengungkapkan, Rabu (8/12/2021) Pukul 15:00 Wita Nakhoda Kapal M VTO menginformasikan kepada petugas KPP Kelas II Samarinda mengenai adanya 1 ABK yang mengalami gejala sesak napas.

Mendapat informasi tersebut, Kepala KPP Kelas II Samarinda menugaskan Tim TGC KPP Samarinda untuk melakukan pemeriksaan Kesehatan di atas Kapal.

“Hasil Pemeriksaan Kesehatan, AKB laki-laki usia 44 tahun mengalami gejala sesak nafas. SPO2 89 persen dan direkomendasikan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan lebih lanjut,” jelas Solihin.

Dari hasil koordinasi lintas sektor di Pelabuhan dalam hal ini KSOP dan Imigrasi, kemudian Dinas Kesehatan Provinsi  Kaltim, Dinas Kesehatan Kota Samarinda, dan RSUD AWS, pasien dibawa ke Ruang Isolasi RSUD AWS.

Selanjutnya, Kamis (9/12/20210 Pukul 09:00 Wita Nakhoda MV VTO melalui agen pelayaran kembali menginformasikan kepada petugas KKP Kelas II Samarinda, mengenai adanya ABK yang mengalami gejala sesak nafas.

Kepala KPP Kelas II Samarinda kembali menugaskan Tim TGC KPP Samarinda untuk melakukan pemeriksaan Kesehatan dan rujukan.

“Hasil pemeriksaan, ABK, laki-laki, usia 32 tahun mengalami gejala sesak nafas dengan SPO2 88 persen. Dan direkomendasikan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan lebih lanjut. Pasien dirujuk ke Ruang Isolasi RSU AWS,” jelas Solihin lebih lanjut.

BERITA TERKAIT :

Lebih lanjut Solihin menjelaskan, sumber penularan Covid-19 masih dalam penyelidikan Tim Surveilans KKP Kelas II Samarinda.

“Dugaan sementara, ada interaksi antara orang yang terinfeksi Covid-19 dengan ABK yang kemudian menyebar kepada ABK lainnya melalui kontak langsung, maupun saat makan di mess room atau karena penyebaran melalui AC Central yang ada di Kapal,” jelas Solihin.

Mengenai gejala-gejala yang dialami 20 ABK MV TVO yang positif Covid-19 tersebut, Solihin mengungkapkan, ABK bergejala 18 orang. Demam 13 orang, Batuk 16 orang, Pilek 11 orang, Sakit Tenggorokan 16 orang, Susah nafas 6 orang, hilang indera  penciuman 12 orang, hilang indera pengecap 6 orang, diare 6 orang, dan lemah 14 orang.

Riwayat perjalanan MV TVO dijelaskan :

  • Pelabuhan Ho Chi Minh Vietnam 21 – 30 November 2021
  • Pelabuhan Tanjung Kampeah Indonesia 04-18 November 2021
  • Pelabuhan Ho Chi Minh Vietnam 14 Oktober 2021 – 1 November 2021
  • Pelabuhan Muara Berau  26 September 2021 – 8 Oktober 2021.

MV TVO masuk kembali ke Muara Berau tanggal 6 Desember 2021, yang berangkat dari Pelabuhan Ho Chi Minh, Vietnam.

Ditanya mengenai posisi terakhir MV VTO saat ini, Kasi Keselamatan Berlayar, Penjagaan, dan Patroli KSOP Samarinda, Captain Slamet Isyadi menyebutkan berada di Muara Berau, dan dalam kondisi karantina.

“Posisi Kapal itu berada di STS (Ship to Ship) Muara Berau,” kata Captain Slamet. (DETAKKaltim.Com)

Penulis : LVL

(Visited 4 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!