Legislator Kaltim Sorot Destinasi Wisata Kawasan Islamic Center

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Pengalaman pengembangan destinasi wisata di depan Islamic Center Samarinda harus dijadikan pelajaran. Sebab, sangat banyak aksi premanisme yang terjadi. Bahkan ditertibkan berkali-kali, pun tetap saja tidak membuahkan hasil.

Hal ini diungkapkan anggota Komisi 2 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Ely Hartati Rasyid.

“Image masyarakat malah takut kalau mau mampir ke situ. Makanya sepanjang jadi destinasi wisata, pasti saya sambut baik, itukan menjadi destinasi tersendiri. Asal jangan sampai aksi premanisme masih berkeliaran,” ungkap Ely, Minggu (22/1/2023).

Dengan tegas, politisi Karang Paci itu meminta kepada pemerintah agar turut serta terlibat mengatur keamanan dan kenyamanan destinasi wisata masyarakat Benua Etam.

Baca Juga :

• Anggota DPRD Kaltim Dorong Kawasan Tepian Mahakam Untuk UMKM
• Rawat Bumi Pertiwi, Kader PDIP Kaltim Tanam Ratusan Pohon

“Kalau misalnya pemerintah tidak terlibat, kan nanti terjadi penguasaan-penguasaan tertentu, menjadi lahan parkir dan bisnis preman. Itu jangan sampai terjadi. Kalau itu terjadi kan nggak nyaman, orang yang mau beriwisata jadi nggak aman dan terancam,” tuturnya kepada media DETAKKaltim.Com melalui sambungan seluler.

Akhir kesempatan, Legislator PDIP kelahiran 1967 itu juga meminta agar Anak Jalanan (Anjal), gelandangan dan pengemis (Gepeng) turut serta ditertibkan.

“Kemudian kalau misalnya banyak pengemis, pengamen, kalau itu diatur sedemikian rupa, profesional, melibatkan pemerintah, pihak ketiga. Tetapi tidak dikuasai oleh salah satu atau dua investor swasta, pasti akan berkembang lebih maju.” tutupnya. (DETAKKaltim.Com)

Penulis : Lisa/Adv.DPRD Kaltim

Editor   : Lukman