Kondisi Tewas, Korban Tambang Longsor Ditemukan Setelah 7 Jam Penggalian

0 475

DETAK Kaltim.Com SAMARINDA : Korban pekerja Tambang Batubara PT Energi Cahaya Industritama (ECI) yang tertimbun tanah longsor akhirnya ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

Medi (28), ditemukan tewas di kabin Excavator yang dikemudikannya dengan posisi berdiri berusaha menyelamatkan diri, namun tekanan tanah longsor yang membuat Medi tidak bisa berbuat apa-apa.

Tim gabungan berhasil menemukan korban setelah 7 jam mengeruk tanah bekas longsoran yang menimbunnya. Peristiwa naas tersebut terjadi pada Selasa (8/3/2016) Pukul 09:00 WITA di Kelurahan Bukuan, Kecamatan Palaran, Kota Samarinda, Kalimantan Timur.

Upaya pencarian.
Upaya pencarian yang dilakukan Tim Penyelamat berhasil menemukan korban, sayang sudah tidak tertolong lagi. (foto:MS44).

Dengan menurunkan 4 Excavator dan 1 Dozer dari perusahaan serta dibantu Tim gabungan di antaranya Polri, TNI, BASARNAS Kaltim, BPBD Kaltim, BPBD Samarinda, LSM, PMI Samarinda dan dibantu perusahaan serta masyarakat berhasil menemukan Excavator yang dikendarai Medi.

Dalam proses pencarian, keluarga korban sempat ribut dengan petugas yang membawa Excavator, namun petugas yang berada di TKP langsung melerai keributan tersebut.

Keluarga korban marah lantaranmenilai perusahaan lambat dalam menemukan korban pada waktu pencarian.

Beruntung dengan kerjasama dan koordinasi tim di lapangan,  korban berhasil dievakuasi sebelum hari mulai gelap.

Wakapolsek Palaran AKP Agus Setiyo D menjelaskan kepada Wartawan DETAKKaltim.Com yang berada di lapangan bahwa, Medi ditemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa.

“Medi sudah kami temukan namun sudah dalam keadaan tidak bernyawa. Sebelumnya Agus Pawon korban selamat yang dilarikan ke RS AW Syahranie sudah bisa pulang ke rumahnya,” terang AKP Agus Setiyo D.

Korban langsung dievakuasi ke RS Moeis Samarinda untuk divisum, namun korban akan dikuburkan di kampung halamannya di Sulawesi.

Kejadian galian Tambang Batubara mengalami longsor ini mengingatkan kita akan kasus serupa yang terjadi pada Jum’at 29 Januari 2016 lalu di Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara. Saat itu 3 orang menjadi korban. (MS44)

(Visited 1 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!