DPRD Kaltim Dukung Rencana Pembangunan Food Estate di Kaltim

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Anggota Komisi 2 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim Ismail mengatakan, pihaknya sangat mendukung rencana pembangunan areal food estate di Kaltim.

Dari sisi wacana, Politisi NasDem ini menyebut pembangunan food estate di Kaltim sudah lama digulirkan, hanya saja tak kunjung direalisasikan.

“Kalau memang ada keserius Pemerintah Pusat, apalagi Kaltim sebagai wilayah pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) baru, perlu kita dorong. Kami dukung penuh,” ungkap Ismail saat dihubungi DETAKKaltim.Com, Jum’at (26/2/2021).

Pada akhir 2020 lalu, Dinas PTH Kaltim mendapat kepercayaan dari Kementerian Pertanian untuk mengembangkan kawasan pertanian tanaman pangan berupa food estate.  Dua lokasi yang ditunjuk yakni, Kabupaten Panajam Paser Utara (PPU) dan Paser dengan luasan areal lahannya sekitar  2.500  hektar.

Ismail mengatakan, penetapkan lokasi tersebut tentu membuat masyarakat PPU dan Paser akan senang.

“Bila perlu pengembangannya bisa meluas ke daerah-daerah lain di Kaltim,” terang dia.

Baca juga : Ketua DPRD Kaltim Optimis IKN Tetap Diwujudkan

Wilayah Kaltim, menurut Ismail, punya potensi untuk pengembangan lahan pertanian seperti food estate ini. Karena itu perlu dukungan semua pihak termasuk pemerintah dan swasta. Selain itu, kehadiran food estate juga dinilai akan mendorong ketahanan pangan di Kaltim.

Dinas Pertanian Kaltim saat ini sedang menyiapkan areal food estate tersebut yakni di PPU dan Paser. Hanya saja, masih terkendala sarana pendukung misalnya, Bendungan Telake yang belum selesai, walaupun progres penyelesaiannya tahun 2023.

Untuk itu perlu didorong penyelesaian  Bendungan Telake secepatnya paling tidak tahun 2022, sehingga bisa mendukung pelaksanaan program food estate yang telah ditetapkan.

Selain Kabupaten Paser dan Penajam Paser Utara, disebutkannya, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kutai Timur, Berau,dan Kutai Barat, serta Mahakam Ulu memiliki potensi besar untuk pengembangan tanaman pangan. (DK.Com)

Penulis : Zaki

Editor  : Lukman