DETAKKaltim.Com, KUTAI TIMUR : Suparjan, Dirut PDAM Tirta Tuah Benua (TTB) Kutai Timur (Kutim) yang terpilih resmi dilantik Bupati Kutim Ismunandar di ruang Tempudau, Senin (9/9/2019) siang.
Ismu, sapaan akrab Ismunandar berharap Suparjan yang baru dilantik sebagai Dirut PDAM TTB Kutim terus meningkatkan kinerja PDAM, dengan capaian utama PDAM Kutim yakni menjangkau masyarakat Pedesaan.
“Saat ini pelayanan PDAM Kutim memuaskan, karenanya harus dijaga dan ditingkatkan termasuk dalam jangkauan pelayanan kepada masyarakat pedesaan dan yang belum terlayani PDAM,†harap Ismu.
Acara yang berlangsung sederhana dan hanya dihadiri sejumlah pejabat, di antaranya Ketua Sementara DPRD Uce Prasetyo, Sekda Irawansyah, Asisten Pemkesra Setkab Kutim Suko Buono dan pejabat PDAM TTB itu sendiri.
Suparjan mengakui jangkauan layanan PDAM Kutim selama ini belum menyentuh Pedesaan, bahkan di Sangatta Utara dan Selatan, ada belum terlayani. Ia mengakui penyebabnya, tiada lain kemampuan jangkauan pipa distribusi dan perhitungan ekonomi.
Meski demikian, jika pogram PDAM disetujui Pemkab dan DPRD Kutim yakni program layanan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) didukung, pelayanan PDAM Kutim meningkat karena program MBR sangat menguntungkan daerah dimana dibiayai APBN, namun ditalangi daerah terlebih dahulu.
Mantan Kabag Teknik PDAM TTB Kutim ini, terpilih menjadi Direktur PDAM TTB Kutim periode 2019-2024 setelah melalui lelang jabatan yang dilaksanakan Pemkab Kutim. Ia menempati peringkat teratas, meski saat seleksi sebagai peserta nomor 2 dengan nomor peserta 02/Dir-PDAM/2019 dari 3 peserta dari 7 nama yang mendaftar.
Di hadapan tim penguji yang terdiri Nor Wahid Hasyim dari Pengurus Daerah (PD) Persatuan Perusahaan Air Minum Seluruh Indonesia (Perpamsi) Kaltim, Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIPER) Kutai Timur, Profesor Juraemi dan Sekda Irawansyah. (RH)
