Dangkal, Perkim Kutim Mulai Bersihkan Drainase

Amat : Bukan Lagi Sampah

0 165

DETAKKaltim.Com, KUTAI TIMUR: Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) mulai membersihkan saluran drainase yang mendangkal, salah satunya drainase di Jalan Pendidikan, Sangatta Utara, penyebab air cepat meluap ke jalan saat hujan.

Kepala Bidang Kawasan Dinas Perkim Kabupaten Kutim Amat mengatakan, selain pembangunan, pembersihan saluran drainase merupakan program prioritas yang akan dikerjakan untuk menata lingkungan masyarakat.

“Dengan program prioritas ini diharapkan bisa menuntaskan atau mengurangi masalah banjir, yang selama ini sering terjadi saat musim hujan,” harapnya saat dikonfirmasi, Rabu (7/9/2022).

Amat menambahkan, selain melakukan pembersihan pihaknya berencana untuk membongkar slab (pelat lantai cor) yang dibangun warga sehingga dapat memudahkan pembersihan saluran.

“Kemungkinan kami akan bongkar, karena endapan di bawah saluran hampir menutup total saluran itu. Endapan yang membuat saluran dangkal berupa campuran tanah dan batu, bukan lagi sampah daun atau plastik, itu sebabnya sulit dibersihkan jika tidak dibongkar,” jelasnya.

Amat berpesan kepada warga sekitar yang ingin menutup saluran untuk lintasan, agar tidak ditutup secara permanen. Dia menyarankan agar menutup menggunakan Kayu Ulin saja, sehingga memudahkan petugas saat hendak membersihkan saluran.

Baca Juga :

“Kalau ditutup pakai cor-coran beton apalagi panjangnya beberapa meter, sulit untuk membersihkan kotoran di bawahnya,” terangnya.

Amat juga mengajak warga untuk terlibat aktif dalam merawat drainase yang melintas depan rumah masing-masing, dengan tidak membuang sampah ke dalam saluran.

“Kalau ada endapan Pasir atau Tanah yang terbawa Air, warga bisa ikut membantu membersihkan sehingga saluran tidak dangkal dan menjadi masalah di kemudian hari.” pesannya. (DETAKKaltim.Com)

Penulis: HB/ADV Diskominfo

Editor: Lukman

(Visited 7 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!