Bapemperda DPRD Banjarmasin Study Banding ke DPRD Balikpapan

DETAKKaltim.Com, BALIKPAPAN : Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan menerima Kunjungan Kerja (Kunker) dari Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Kota Banjarmasin (Kalsel) dalam rangka study banding terkait Sinkronisasi Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Inisiatif DPRD dan Raperda Inisiatif Pemerintah Kota Balikpapan, Selasa (15/9/2020).

Ketua Bapemperda DPRD Banjarmasin Arupah Arif mengatakan, selain Raperda inisiatif DPRD dan Raperda inisiatif pemerintah kota, juga membahas kebijakan-kebijakan Bapemperda di 2020 yang sedang dilaksanakan.

“Di Banjarmasin terdapat 23 Raperda inisiatif pemerintah dan Raperda inisiatif DPRD, sedangkan yang terealisasi baru tiga Raperda sisanya belum bisa terealisasi akibat pandemi Covid-19. Oleh karena itu, kami datang ke DPRD Balikpapan untuk melakukan sharing dan koordinasi. Bagaimana DPRD Balikpapan menerapkan Raperda-Raperda yang sudah menjadi program,” jelasnya.

Arupah juga mengatakan, untuk target Raperda harus selesai sebanyak 23. Sedangkan bisa diselesaikan sebanyak 6 Raperda ditambah Raperda APBD sebanyak 3.

“Jadi sembilan Raperda inilah bisa terealisasi sampai diakhir tahun 2020,” bebernya.

Baca juga : Rapat Paripurna, Fraksi DPRD Balikpapan Sorot Penurunan Anggaran

Senada yang disampaikan Ketua Bapemperda DPRD Balikpapan Andi Arif Agung, pihaknya banyak melakukan diskusi terkait Raperda insiatif DPRD dan Raperda Pemerintah Kota.

“Bagaimana caranya agar Raperda itu bisa berjalan dengan baik dan efektif, itulah yang mereka diskusikan ke DPRD Balikpapan. Kami menjelaskan pola kerja Bapemperda DPRD Balikpapan, kami memiliki 19 Raperda masuk dalam program Perda 2020, juga pada saat pengusulan Bapemperda. Ukuran teknisnya seperti apa, agar masuk kedalam program Perda 2020, dengan situasi pandemi Covid-19 supaya bisa maksimal,” tandasnya. (DK.Com)

Penulis : Roni S

Editor  : Lukman