Sikapi Relokasi IKN, Legislator Kaltim Dorong Akselerasi
Nanda: Momentum Baru Bagi Kaltim
DETAKKaltim.Com, SAMARINDA: Peningkatan pembangunan di Kalimantan Timur (Kaltim) memerlukan perhatian serius dan penyesuaian strategi, terutama menyikapi relokasi Ibu Kota Nusantara (IKN) ke wilayah tersebut.
Menurut Anggota Komisi 4 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim Ananda Emira Moeis, Kaltim harus mengakselerasi pembangunan dari segi Pendidikan, Kesehatan, Pertanian, dan Infrastruktur agar dapat bersaing sejajar dengan proyek IKN.
“Manajemen dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), merupakan elemen kunci dalam memaksimalkan potensi pembangunan di Kaltim,” jelas Nanda sapaan akrabnya belum lama ini.
Kerja sama yang erat antara Pemerintah Daerah dan Pusat dianggap sebagai faktor penting untuk memastikan sumber daya finansial digunakan secara efektif.
Baca Juga:
- Penghapusan Tenaga Honorer Ditolak Wakil Ketua DPRD Kaltim
- Penghapusan Tenaga Honorer Direspon Keras Legislator Kaltim
- November-Desember DPRD Kaltim Fokus Awasi Ketersediaan BBM
Kebijakan relokasi Ibu Kota Negara dipandang Ananda sebagai peluang positif untuk mendorong pemerataan pembangunan di Indonesia, mengatasi ketidakseimbangan yang selama ini terjadi.
Penekanan juga diberikan pada peningkatan alokasi anggaran Sektor Pertanian di Kaltim hingga 20 persen, guna mendukung ketahanan pangan dan pengembangan sektor ini.
Dalam konteks ini, kehadiran IKN disoroti sebagai katalisator untuk mempercepat pertumbuhan Kaltim.
Politisi PDIP yang terpilih dari Daerah Pemilihan Samarinda ini mengajak Pemerintah Provinsi Kaltim untuk menjalin kemitraan strategis, dan memobilisasi partisipasi dari berbagai pihak demi mendukung pembangunan infrastruktur yang berdaya saing.