SOSIALISASI IPSKA, BUPATI KUTIM AJAK TINGKATKAN PRODUKTIVITAS

0 89

DETAKKaltim.Com, KUTAI TIMUR: Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman menghadiri Sosialisasi Instansi Penerbit Surat Keterangan Asal (IPSKA) sesuai SK Menteri Perdagangan RI Nomor 1030 tahun 2023 di Hotel Victory, Minggu (5/11/2023) malam.

Ada dua materi yang diberikan pada sosialisasi pada kegiatan itu yakni, Proses Bisnis Penerbitan Keterangan Asal.

Selain itu, ada pula materi pemanfaatan sistem dan jaringan e-SKA. Kegiatan tersebut diinisiasi Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kutai Timur.

Pada kesempatan itu, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kutim menerima catatan dari pemateri mengenai produk-produk mereka.

Menanggapi hal itu, Ardiansyah Sulaiman mengatakan catatan tersebut akan menjadi evaluasi bagi Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kutim.

“Kepada Disperindag dari produk-produk kita yang keluar, maka itu juga akan menjadi barometer bagi kita. Kita berharap adanya catatan-catatan yang diberikan dari pemateri terhadap produk kita yang keluar, maka itu juga akan menjadi barometer bagi kita di Kutai Timur ya,” kata Ardiansyah.

Ardiansyah juga menjelaskan, produk Kutai Timur banyak yang telah diekspor. Untuk itu, melalui kegiatan ini, Ardiansyah berharap pendataan terhadap produk Kutim dapat lebih baik.

“Produknya banyak keluar, lalu peningkatan SDM tidak seirama. Tidak dengan peningkatan itu. Pendapatan fiskalnya juga cukup tinggi,” kata Ardiansyah.

Meski begitu, Ardiansyah yakin dengan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), ekspor produk-produk Kutai Timur dapat lebih ditingkatkan lagi.

“Dengan peningkatan SDM yang ada di Kutai Timur, ya produk-produknya nambah lagi untuk dikeluarkan seirama tidak dengan kesejahteraan masyarakat Kutai Timur. Ya dimana-mana daerah di Indonesia, bahkan di dunia yang kita inginkan adalah masyarakat yang sejahtera,” kata Ardiansyah.

Baca Juga:

Oleh karena itu, ia mengatakan menjadi sebuah keniscayaan kalau di sertifikat Kutai Timur itu berusaha keras untuk mendapatkan surat apa IPSKA.

Ardiansyah Sulaiman juga menjelaskan, ia meminta kepada masyarakat Kutai Timur agar meningkatkan produktivitas mereka di bidang lain selain Pertambangan.

Sebab, beberapa tahun ke depan, energi fosil akan ditinggalkan menuju ke Energi Baru Terbarukan (EBT).

“Ayo mulai sekarang kita untuk meningkatkan produktivitas kita di bidang lain, selain dari pertambangan batubara. Kita punya Pertanian, kita punya peliharaan Kelautan, kita punya Pariwisata.” ujarnya menandaskan. (DETAKKaltim.Com)

Naskah/video: HB/ADV

Editor: Lukman

(Visited 83 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!