Tegangan Listrik Tidak Stabil, Warga Kecewa Akibat Peralatan Elektronik Rusak
DETAKKaltim.Com, PPU : Ali Mustapa, Ketua RT 08, Desa Giripurwa, kecewa dengan pihak PLN (Persero) area Balikpapan, Rayon Petung, Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur, yang dinilainya tidak memberi saran maupun solusi terhadap warganya yang terdampak turun-naiknya tegangan lisrik, yang mengakibatkan rusaknya peralatan elektronik.
“Bukannya memberikan solusi kepada warga masyarakat, malah menyuruh warga mencari teknisi yang lebih pandai. Saya sangat kecewa,†kata Ali kepada DETAKKaltim.Com, Senin (7/5/2018) pagi.
Ali membeberkan, setidaknya ada 15 Kepala Keluarga yang mengalami kerugian akibat turun naiknya tegangan listrik beberapa waktu lalu.
“Akibat peristiwa ini banyak peralatan elektronik warga tidak bisa digunakan, ini sangat merugikan. Dari Kipas, Kulkas sampai Mesin Cuci rusak semuanya,†ucap Ali kecewa.
Di tempat terpisah, Wiwit salah seorang warga di daerah ini menjelaskan. Sebelumnya ia melihat lampu di rumahnya cahayanya redup.
“Saya sudah curiga kalau tegangan lampu ada masalah, selanjutnya saya langsung mencabut colokan peratan elektronik di rumah. Alhamdulillah peralatan elektronik di rumah tidak mengalami kerusakan, namun sebaliknya beberapa tetangganya memgalami kerusakan peratan elektronik,†tuturnya.
Saat dikonfirmasi terkait kerusakan dan kerugian akibat tegangan aliran listrik yang dinilai warga tidak stabil , Bambang Hermanto, pimpinan PLN di area tersebut tidak bisa ditemui karena sedang ada rapat internal dengan para karyawan. Hal itu disampaikan pihak keamanan di kantornya. (amran)
