Solidaritas Masyarakat Kaltim Gelar Aksi Pasang Spanduk ‘Erick Out’

DETAKKaltim. Com, SAMARINDA : Solidaritas Masyarakat Kaltim Cinta NKRI menggelar Aksi Pasang Spanduk ‘Erick Out’ di sejumlah Kantor Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Samarinda, Selasa (22/09/2020).

Berdasarkan pantauan DETAKKaltim.Com, sedikitnya 10 kantor BUMN yang berada di Samarinda seperti Kantor pertamina, PLN, Pos, sejumlah Bank milik BUMN, Jiwasraya dan Kantor Pegadaian dipasang spanduk yang bertuliskan BUMN rugi, EKONOMI resesi, Covid-19 tak terkendali ‘Erick Out’ Erick gagal.

Daud Partogi Koordinator Solidaritas Masyarakat Kaltim Cinta NKRI mengatakan, aksi tersebut merupakan bentuk dari kekecewaan terhadap kinerja menteri BUMN Erick Tohir, karena saat ini sejumlah BUMN di bawah kendali Erick Tohir merugi.

Ia membeberkan Pertamina rugi Rp11 Triliun, laba PGN ambruk 87 %, Garuda rugi Rp10 Triliun, PT KAI rugi Rp1,3 triliun, begitu juga dengan Antam, PLN Angkasa Pura I dan II, e- Commerce, Belanja. Com ditutup dan masih banyak yang lainnya.

“Ini adalah respon kita terhadap kinerja Menteri BUMN, karena di bawah kendali Erick Tohir banyak BUMN yang merugi,” ujar Daud Partogi di sela sela aksi pemasangan spanduk.

Kegagalan Erick Tohir memimpin BUMN, lanjutnya, semakin sempurna dengan bertambahnya utang BUMN dan dibentuknya struktur jabatan yang tidak efisien dan boros.

“Tidak hanya itu, Menteri BUMN membentuk struktur jabatan yang tidak efisien, seperti staff khusus direksi bergaji 50 Juta per bulan, dan terjadinya rangkap jabatan meningkat dibanding era sebelumnya,” tuturnya.

Baca juga : Jelang Pilkada, Mappilu PWI Minta Ketegasan Polri

Lebih lanjut ia mengatakan, program percepatan penanganan Covid-19 serta pemulihan ekonomi nasional juga dianggap gagal, karena hingga saat ini ekonomi Indonesia minus. Iapun mengkhawatirkan jika dalam waktu dekat Indonesia akan memasuki masa resesi. Sementara korban meninggal dunia akibat Covid- 9 sudah 9.000 lebih, dan 240 ribu lebih yang terkonfirmasi positif.

Oleh karena itu Solidaritas Masyarakat Kaltim Cinta NKRI meminta kepada Presiden Jokowi untuk mengganti Erick Tohir.

“Kemungkinan dalam waktu dekat Indonesia akan memasuki masa resesi, dan kami meminta kepada Presiden Jokowi untuk segera memberhentikan atau mengganti Erick Tohir dengan orang-orang yang peduli terhadap kepentingan rakyat, bukan kepentingan kelompoknya. itu salah satu tuntutan kami, dan kami akan terus bergerak dan bersuara agar kinerja pemerintahan tetap berjalan sesuai yang diharapkan oleh masyarakat,” pungkasnya. (DK. Com)

Penulis : Amin Gladis

Editor   : Lukman