TKN Minta Anak Republik Kaltim Sosialisasikan Program Jokowi
DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Anak Republik Provinsi Kalimantan Timur menggelar rapat koordinasi wilayah 1 (Rakorwil), Sabtu (9/3/2019).
Acara yang dihadiri oleh perwakilan pengurus Anak Republik Kabupaten/Kota seluruh Kaltim ini berlangsung di Hotel Senyiur Samarinda. Dalam acara tersebut hadir juga Direktur Relawan Tim Kampanye Nasional (TKN) Maman Imanulhaq.
Syarifuddin Haidir, Ketua Korwil Kaltim mengatakan Rakorwil Ke-1 ini salah satu agendanya yakni membahas kesiapan Anak Republik untuk memenangkan pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 01 Jokowi-Ma’ruf pada Pemilu 17 April nanti. Iapun menargetkan 70 persen untuk Jokowi – Ma’ruf di Kaltim.
“Kami anak Republik Kaltim, menargetkan 70 persen suara Jokowi-Ma’ruf di Kaltim. Kami akan berjalan door to door ke Kecamatan dan Kelurahan maupun ke Desa-Desa. Kami akan mensosialisasikan program-program pak Jokowi, dan meminta masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya,” ujar Syarifuddin Haidir.
Ketua umum Anak Republik Yahya Abdul Habib mengatakan, Anak Republik bukan organisasi yang hanya memanfaatkan momen Pilpres, lebih jauh ia menyampaikan bahwa Anak Republik hadir karena khawatir dengan masa depan bangsa, menurutnya Pilpres hanya pesta demokrasi yang dilakukan 5 tahun sekali.
“Anak Republik hadir untuk menguatkan nilai-nilai Pancasila, mempersatukan anak negri. Kita sambut pesta demokrasi ini dengan baik, Anak Republik sudah melakukan kajian-kajian yang mendalam terkait dukungan di Pilpres. Oleh karena itu kami menjatuhkan dukungan kepada Joko widodo dan Ma’ruf amin, dengan alasan keberlanjutan pembangunan, apalagi Jokowi dikenal dekat dengan rakyat. 17 April kita dorong masyarakat ke TPS dan kita pilih pasangan 01 yang sudah terbukti membangun negara,” ujarnya kepada DETAKKaltim.Com.
Direktur Relawan TKN KH Maman Imanulhaq Faqih mengatakan, tingkat partisipasi pemilih di Kalimantan Timur tergolong rendah. Hal tersebut menjadi perhatian khusus TKN, iapun meminta Anak Republik untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menggunakan hak pilih pada 17 April nanti.
“Pilpres hanya kontestasi Demokrasi biasa, bukan perang, tidak perlu tegang dan saling serang. Tunjukkan kepada masyarakat prestasi pak Jokowi dan program ke depan, yakinkan para pemilih untuk memberikan hak suaranya, apalagi angkat Golput di Kaltim mencapai 40 persen,” ujar KH Maman Imanulhaq Faqih. (Gladis)
