Plt Bupati Kutim Hadiri Panen Raya Petani Kongbeng

Produksi Capai 6 Ton Per Hektar

0 173
DETAKKaltim.Com, KUTAI TIMUR : Di tengah pandemi Corona Virus (Covid-19) menerjang negeri ini, tidak membuat para petani padi di Desa Miau Baru, Kecamatan Kongbeng, Kutai Timur, Kalimantan Timur, surut semangat untuk bercocok tanam apa lagi putus asa.

Mereka optimis, membuktikan padi yang ditanam dapat menghasilkan. Terbukti, saat ini para petani bisa panen di tengah pandemi Covid-19.

Dalam panen raya padi seluas 315 hektar itu produksi capai 6 ton per hektar. Panen raya kali ini dihadiri langsung oleh Plt Bupati Kutim Kasmidi Bulang, Senin (11/8/2020).

Dalam kunjungannya Plt Bupati Kutim Kasmidi Bulang mengatakan, dengan adanya panen raya kali ini, ia mengucapkan terima kasih pada para kelompok tani. Karena di tengah suasana pandemi Covid-19 seperti sekarang ini, masyarakat tetap bersemangat memaksimalkan potensi pangan yang ada.

“Dengan adanya panen raya padi sawah di Kecamatan Kongbeng yang dapat memenuhi kebutuhan beras warga setempat, tentu masyarakat tidak sulit mencari beras. Ketahanan pangan tetap terjaga dengan baik,” ujarnya.

Ia berharap apa yang dilakukan para petani yang berada di dalam Gapoktan Abadi Jaya di Desa Miau Baru, bisa diikuti petani di desa lainnya.

“Kita harus bersemangat membangkitkan program ketahanan pangan kita,” kata Kasmidi.

Ia juga mengakui bahwa apa yang dilakukan masyarakat adalah merupakan cambuk bagi Pemkab Kutim.

Baca juga : Bengalon Berdarah! Anak Bunuh Ayah Setelah Timpas Istrinya

‘’Apa yang dilakukan petani Kongbeng hari ini adalah menjadi otokrotik bagi pemerintah, bahwa inisiatif masyarakat ini harus kita dukung dan kita wujudkan apa yang menjadi mimpi masyarakat ini agar menjadi nyata,” ujarnya.

Selaku Plt Bupati ia memberikan dukungan penuh kepada masyarakat yang tergabung sebagai petani dalam kelompok tani, untuk terus menanam padi dan menuju swasembada beras di Kutim.

“Dengan program yang berkelanjutan seperti yang dilakukan hari ini, Kecamatan Kongbeng bisa swasembada beras. Bahkan, dua kecamatan terdekatpun bisa ikut swasembada besar kalau seluruh potensi yang dimiliki kecamatan ini, dimaksimalkan,” pungkasnya. (DK.Com)

Penulis: RH

Editor: Lukman

(Visited 15 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!