Libatkan Instansi Pemerintah, BNNP Kaltim Gelar Pelatihan dan Pembinaan P4GN

0 55

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Tidak kurang dari 30 orang peserta dari berbagai instansi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim, Kepolisian, dan TNI mengikuti pelatihan dan pembinaan Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Gelap Narkoba (P4GN), besutan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kaltim di Hotel Kartika Samarinda, Rabu (9/8/2017) pagi.

Acara yang dihadiri Asisten I Pemprov Kaltim Dr Meiliana dibuka Kepala BNNP Kaltim Brigjen Pol Raja Haryono, digelar dalam rangka peningkatan kapasitas di instansi pemerintah.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat Risma Togi Silalahi dalam materinya menyampaikan beberapa peran penggiat Narkoba dalam P4GN di antaranya, melakukan edukasi dan diseminasi informasi serta konsultasi.

Terkait edukasi, Risma mengatakan penggiat Narkoba harus menyampaikan dampak Narkoba kepada masyarakat.

“Bagaimana dampaknya, apa akibatnya kita harus informasikan. Minimal di lingkungan keluarga kecil kita,” sebut Risma.

Selain itu, Risma juga menekankan agar bagaimana anak-anak bisa melakukan konsultasi dengan orang tua. Karena jika mereka melakukannya dengan orang lain, belum tentu memberikan solusi yang terbaik.

“Saya yakin tidak ada orang tua yang tidak sayang sama anaknya, cuma caranya saja yang berbeda-beda,” imbuh Risma.

Berita terkait : Peringati HANI 2017, Kepala BNNP Kaltim Sampaikan Pesan

Sebelumnya ia juga menyampaikan betapa pentingnya peran guru di sekolah dalam upaya pencegahan penyalahgunaan Narkoba, terutam guru Bimbingan Konseling (BK). Mengingat anak-anak banyak waktunya dihabiskan di sekolah.

“Kami selalu bekerja sama dengan guru-guru di bawah koordinasi Dinas Pendidikan,” sebut Risma.

Kegiatan ini patut mendapat apresiasi dan dilakukan secara berkesinambungan di semua strata masyarakat, mengingat tingginya angka penyalahgunaan Narkoba di Kaltim, khususnya di Samarinda. (LVL)

(Visited 3 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!