Ekonomi Kaltim Tumbuh Tapi Melamban

2 477

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA :  Berdasarkan data dari Badan  Pusat Statistik  (BPS) Kaltim, Senin (3/10/2016) Provinsi Kaltim pada Bulan September 2016, mengalami Deflasi sebesar -0,02%, atau terjadi perubahan Indeks harga Konsumen (IHK) dari 128,55 pada Bulan Agustus 2016 menjadi 128,52 pada Bulan September 2016.

Sampai dengan Bulan September 2016 inflasi tahun kalender yakni  sebesar 2,20%, sementara inflasi year on year sebesar 2,69%.

Adanya deflasi tersebut menurut  Kabid Distribusi Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kaltim Farishayana, menunjukkan rata–rata perkembangan harga di Bulan September 2016 lebih rendah dibandingkan dengan perkembangan rata-rata harga semua komoditi di Bulan September, yang  nilainya kurang dari 0,02%.

“Hal ini disebabkan karena penurunan harga  komoditi bahan makanan, terutama untuk sayur-mayur,  buah-buahan dan ikan menurun,” ungkap Yana.

Sedangkan kelompok pengeluaran lainnya seperti  makanan jadi, sebut Yana, perumahan, kesehatan,  transportasi   terjadi inflasi.

Yana juga menjelaskan, adanya Deflasi tersebut bisa jadi karena permintaan yang lebih rendah dari pada supply atau distribusi yang lancar, serta resistensi komoditi yang menurun.

“Hal ini menyebabkan harga akan rendah karena supply yang  lebih.  Dengan penurunan tersebut  terjadi pada  bahan makanan,” jelas Yana.

Yana juga mengatakan, selain itu  deflasi  terjadi  karena rendahnya daya beli dari masyarakat  yang menahan diri, akibat kondisi ekonomi yang sedang melesu.

“Terlebih pemerintah juga sedang mengencangkan ikat pinggang dalam  melakukan pengeluaran – pengeluaran proyek, sehingga berhemat di hampir semua sektor, “ imbuhnya.

Sedangkan swasta,  menurut Yana, juga melakukan hal yang sama, sehingga boleh jadi peredaran uang berkurang  akibat permintaan akan barang menurun  karena  berhemat.

“Dengan kondisi ini menunjukkan jika pertumbuhan ekonomi Kaltim walau terjadi  pertumbuhan namun melamban, “ pungkas Yana. (*MY)

 

(Visited 39 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!