BREAKINGNEWS! Ayun Ditemukan Hanyut Menuju Muara Sungai di Kutim

DETAKKaltim.Com, SANGATTA : Setelah tidak ditemukan Tim SAR Gabungan pada pencarian hari Ke-3, Ayun seorang remaja tanggung berusia 14 tahun yang dilaporkan tenggelam di Sungai dekat Ponton Tanjung, Jembatan Pasar Sangatta, Kutai Timur, Kaltim, akhirnya ditemukan.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Balikpapan Melkianus Kotta mengatakan, Kamis (30/12/2021) Pukul 23:20 Wita Tim SAR Gabungan mendapatkan informasi dari ABK Kapal Keruk melihat mayat (Ayun) yang hanyut menuju Muara Sungai.

Mendapat informasi tersebut, Tim SAR Gabungan yang berposko pada posisi  0°29’3.76″U-117°31’49.35″T segera bergerak ke lokasi untuk mengevakuasi korban.

“Pukul 23:40 Wita, Tim SAR Gabungan menemukan korban (Ayun) dalam keadaan MD (Meninggal Dunia) pada jarak 21,74 Km Arah Timur Tenggara dari lokasi kejadian (LKP),” jelas Melkianus dalam keterangan tertulisnya yang diterima DETAKKaltim.Com, Jum’at (31/12/2021) Pukul 02:09 Wita,.  

Mayat Ayun kemudian dievakuasi menuju Dermaga Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kenyamukan Sangatta. Tiba di tempat tersebut pada Pukul 00:00 Wita, selanjutnya korban dibawa ke Rumah Sakit Kudungga Sangatta.

Setelah korban ditemukan, Tim SAR Gabungan melaksanakan debriefing penutupan operasi pencarian tersebut.

BERITA TERKAIT :

• Hari Ketiga Pencarian Ayun di Sungai Kutim, Tim SAR Gabungan Perluas Area
• BREAKINGNEWS! Ayun Tenggelam Saat Main Lompat dari Jembatan Masabang

Sebelumnya, Melkianus menyampaikan kejadian yang menimpa Ayun disaksikan Diky, Selasa (28/12/2021) terjadi pada Pukul 15:00 Wita. Korban bersama teman-temanya bermain lompat dari Jembatan Masabang, selanjutnya korban hanyut di Sungai Masabang.

“Saksi mata sempat melihat korban melambai tangan minta tolong, namun tidak lama korban sudah tidak terlihat,” kata Melkianus.

Sejumlah unsur ambil bagian dalam pencarian terhadap Ayun masing-masing Basarnas, TNI AL, Polairud, Polsek Sangatta Utara, Polres Kutim, BPBD Kutim, Pemadam, PMI, Tagana, Orari, Rapi, Laskar Kebangkitan Kutai, dan Nelayan setempat.  (DETAKKaltim.Com)

Penulis : LVL