Ancam Golput, Keluhan Warga Kelurahan Riko Akhirnya Ditanggapi Pemerintah

0 33

DETAKKaltim.Com, PPU : Jembatan sepanjang 25 meter yang menghubungkan pemukimam warga RT 04, Kelurahan Riko dengan Kebun Sawit maupun Karet di Kecamatan Penajam, Penajam Paser Utara (PPU), Kaltim, yang rusak parah pasca banjir bulan lalu segera diperbaiki.

“Pengerjaan perbaikan Jembatan Kelurahan Riko tidak menggunakan anggaran dari pemerintah. Sebelumnya kami dua kali rapat dengan warga Riko, UPT-PU serta pihak perusahaan. Selanjutnya kami meminta partisipasi perusahan di daerah ini seperti Balikpapan Wana Lestari, PT Belantara Subur serta PT Alam Permai Makmur Raya. Direspon dengan baik,”  jelas Ahmad Usman, Asisten ll Bidang Perekonomian dan Pembangunan PPU saat ditemui di ruanga kerjanya, Kamis (5/4/2018).

Dia juga mengungkapkan, meskipun jembatan ini tidak permanen namun bisa dipastikan kekuatannya bertahun-tahun. Karena material jembatan ini rencananya dari Kayu Ulin yang diambil warga Kelurahan Riko di lahan Perusahaan PT Balikpapan Wana Lestari.

“Secara teknis pengerjaan di lapangan dilakukan UPT-PU Kecamatan Penajam, yang akan berkoordinasi dengan warga serta perusahaan,” jelas Ahmad.

Berita terkait : Kecewa dengan Pemerintah, 200 Warga Kelurahan Riko Ancam Tidak Memilih

Pengerjaan perbaikan ini, masih kata Ahmad, sebagai wujud perhatian pemerintah terhadap para Petani di daerah RT 04, Kelurahan Riko, yang mengalami kerugian dikarenakan akses satu-satunya yaitu jembatan yang biasanya dilewati para Petani alami rusak berat akibat diterjang banjir bulan lalu.

Sebelumnya, sekitar 200 orang warga di RT 04, Kelurahan Riko, melalui Ketua RTnya mengancam tidak akan menggunakan hak pilihnya pada pemilihan kepada daerah (Pilkada) 27 Juni 2018. Ancaman ini disampaikan menyusul keluhan warga untuk mendapatkan layanan perbaikan jembatan tidak mendapat tanggapan pemerintah. (amran)

(Visited 1 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!