Aliansi BEM Samarinda Sambut Wapres RI dengan 12+2 Tuntutan

Alvin : Berhentikan Firli Bahuri sebagai Ketua KPK

0 100

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Aliansi BEM Samarinda mengadakan aksi unjuk rasa di Simpang Tiga Jalan APT Pranoto, depan Kompi Senapan A, menyikapi kehadiran Wakil Presiden (Wapres) RI KH Ma’ruf Amin di Kota Samarinda, Kaltim, Selasa (2/11/2021).

Aksi Aliansi BEM Samarinda yang dikomandoi Koordinator Lapangan Alvin Muhammad Salim dari Polnes dilakukan untuk mengingatkan 2 tahun kepemimpinan Jokowi-Ma’ruf,  yang masih jauh dari janji-janji politik ketika berkampanye.

Hal ini menjadi landasan Mahasiswa untuk menyampaikan keresahan-keresahan organik dari masyarakat Kaltim, yang belum tersampaikan hingga hari ini.

“Maka dari itu dalam momen ini kami Aliansi BEM Samarinda berkomitmen untuk menyuarakan aspirasi kami kepada KH Ma’ruf Amin yang berkunjung ke Kota Samarinda,” kata Alvin dalam rilis yang disampaikan Hari selaku Humas Aksi kepada DETAKKaltim.Com, Pukul 00:30 Wita.

Dalam aksinya, Aliansi BEM Samarinda membawa selusin (12) tuntutan kepada Rezim Jokowi – Ma’ruf Amin.

  1. Menuntut dan mendesak pemerintah untuk peraturan pemerintah pengganti Undang-Undang untuk membatalkan Undang-Undang Nomor 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja.
  1. Menuntut dan mendesak pemerintah untuk memperbaiki dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang masih relatif rendah.
  1. Menuntut dan mendesak pemerintah untuk mengembangkan Sumber Daya Alam (SDA) dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada di dalam negeri, tanpa menjadikan utang luar negeri sebagai salah satu sumber pembangunan negara.
  1. Wujudkan kebebasan sipil seluas-luasnya sesuai amanat konstitusi, dan menjamin keamanan setiap orang atas hak berpendapat dan dalam mengemukakan pendapat, serta hadirkan evaluasi dan reformasi di tubuh Polri.
  1. Wujudkan supremasi hukum dan HAM yang berkeadilan, tidak tebang pilih dan tuntaskan HAM masa lalu.
  1. Berhentikan Firli Bahuri sebagai Ketua KPK, batalkan TWK, hadirkan Perppu atas UU KKP Nomor 19 tahun 2019 serta kembalikan marwah KPK sebagai realisasi janji-janji Jokowi dalam agenda pemberantasan korupsi.
  2. Menuntut pemerintah untuk memberikan afirmasi PPPK Guru berusia di atas 35 tahun dan masa mengabdi lebih dari 10 tahun, untuk diprioritaskan kelulusannya serta mengangkat langsung Guru honorer yang berusia di atas 50 tahun.
  3. Menuntut pemerintah untuk segera meningkatkan kualitas pendidikan baik dari segi peningkatan kualitas Guru Indonesia, maupun pemerataan sarana dan infrastruktur penunjang pendidikan di seluruh wilayah Indonesia
  4. Menuntut pemerintah untuk mengembalikan independensi Badan Standar Nasional Pendidikan
  5. Mendesak Presiden Jokowi untuk segera menerbitkan Perpu terhadap UU Omnibuslaw beserta turunanya (Ciptaker, Minerba)
  1. Mendesak pemerintah segera memenuhi target bauran energi, dan segera melakukan percepatan transisi energi kotor menuju energi baru terbarukan.
  2. Penegasan UU Pornografi sebagai regulasi hukum untuk menanggulangi konten pornografi, yang berdampak pada maraknya pelecehan seksual.

Selain itu, Aliansi BEM Samarinda juga menyoroti isu yang ada di Kalimantan Timur, yang dikemas dalam tuntutan :

  1. Tindak tegas Tambang ilegal di Kalimantan Timur
  2. Tindak tegas Isran Noor untuk tidak main – main sebagai Gubernur Kalimantan Timur

Jalannya Aksi

Aliansi BEM Samarinda bergerak menuju titik aksi pada Pukul 11:00 Wita, kemudian dilanjut orasi Alvin Muhammad Salim pada Pukul 11:15 Wita. Kemudian dilanjut dengan Joji Kuswanto.

Baca Juga :

Pada Pukul 11:50 Wita massa aksi dipukul mundur aparat Kepolisian secara paksa, sehingga terdapat massa aksi yang terluka. Selain itu Mahasiswa Polnes Teguh Pramono mendapatkan pukulan dari salah satu oknum aparat Kepolisian, yang mendorong massa aksi.

“Melihat hal ini kami sangat menyayangkan sikap aparat Kepolisian yang telah merepresi kawan – kawan Mahasiswa. Maka dari itu kami Aliansi BEM Samarinda menyatakan sikap kecewa terhadap sikap aparat Kepolisian, yang telah melakukan represifitas kepada Mahasiswa,” kata Alvin.  

Iapun menegaskan, gerakan ini akan terus ada dan terus berlipat ganda. (DETAKKaltim.Com)

Sumber : Rilis

Editor   : Lukman

(Visited 1 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!