5 Kebiasaan John Paul DeJoria yang Menjadikannya Miliarder

0 69

DETAKKaltim.Com, JAKARTA : John Paul DeJoria miliarder asal Amerika Serikat (AS) meyakini tugasnya adalah memberikan kembali apa yang ia dapatkan dari bisnisnya.

Sebagai anggota The Giving Pledge, kampanye amal yang dipimpin oleh Warren Buffett serta pasangan Bill dan Melinda Gates, DeJoria berencana akan memberikan lebih dari setengah dari kekayaannya untuk filantropi sepanjang hidupnya atau bahkan setelah masa hidupnya.

“Semakin saya memperoleh banyak, semakin saya lebih memberikan kembali, sukses tanpa membaginya adalah kegagalan,” ujar John, seperti dikutip dari CNBC, Rabu (6/4/2016).

John Paul meraih kesuksesan bermula dari menjadi seorang tunawisma hingga akhirnya menjadi miliarder. Ia meraih kesuksesan dengan produk minuman tequila, Patron dan produk perawatan rambutnya, John Paul Mitchell Systems. Kekayaan Paul saat ini pun mencapai USD3,1 miliar.

Berikut lima kebiasaan pria berumur 71 tahun ini yang membuatnya meraih kesuksesan sebagai seorang miliarder.

  1. Menggunakan teknologi dengan hemat

Ketika banyak orang menanti seri iPhone terbaru yang akan dikeluarkan Apple, John lebih menyukai ponsel model buka tutup jaman dulu yang sudah ia miliki sejak tahun 2001.

Meski tak menggunakan ponsel cerdas, DeJoria tidak peduli. Dia hidup dengan gaya yang sangat minim dengan teknologi. Meski mengendarai Tesla, mobil sport listrik, namun kita tidak akan pernah menemukan komputer, laptop atau tablet di tangannya.

“Saya melakukan panggilan telepon, sedikit SMS. Saya suka waktu pribadi,” ujar John.

  1. Tak membuang banyak waktu untuk memilih pakaian

DeJoria memiliki penampilan yang konsisten dengan tampilan serba hitam, yakni celana hitam, kemeja hitam, dan blazer hitam.

Menurutnya menggunakan pakaian hitam dapat menyembunyikan noda serta meminimalkan tagihan dry cleaning. Bahkan dirinya mengakui dengan mengenakan ulang pakaian yang sebelumnya ia telah gunakan, berarti dirinya hanya menggunakan sedikit waktu dan pikiran untuk memilih baju yang akan digunakan.

Sebaliknya, dirinya dapat menggunakan kekayaannya untuk hal-hal yang lebih penting ketimbang memikirkan pakaian, seperti halnya keluarga dan bisnis.

  1. Mengandalkan anak-anak untuk mendapatkan saran

Sebagai seorang pebisnis DeJoria perlu membuat keputusan bisnis yang sangat penting yang memiliki implikasi besar bagi merek dan citra produknya. Ia berkonsultasi pada satu orang terakhir sebelum membuat keputusan yaitu kepada putrinya, Alexis.

Dalam dunia di mana ia dikelilingi oleh banyak orang yang selalu mengikuti perintahnya, John tetap menghargai pendapat dari keluarga dekatnya.

“Ketika saya membuat keputusan besar untuk bisnis dan saya ingin mendapat saran, saya mengandalkan orang-orang terdekat saya,” ujarnya.

 4. Royal untuk kenyamanan

John tidak hanya memiliki satu, tapi 3 jet pribadi. Baginya waktu adalah komoditas yang berharga dan ia akan memanfaatkannya dengan sebaik mungkin, sekalipun berarti ia harus menghabiskan jutaan dolar dengan menggunakan jet pribadinya. Menggunakan jet miliknya, memudahkan ia untuk melakukan pertemuan di seluruh negeri tanpa harus membuang-buang waktu menunggu pesawat di bandara.

Ia juga memiliki koki pribadi di rumahnya. Selain membantunya untuk membuatkan makanan sehat, koki juga bertugas membuat jamuan makan malam bagi pertemuan bisnisnya yang ia lakukan di rumah. Bagi John hal ini memberinya dibandingkan ia harus menemukan restoran untuk menjamu rekan bisnisnya.

 5. Tetap positif

John tidak pernah benar-benar marah sekalipun ia memiliki alasan untuk marah. Optimisme dan kebahagiaan yang dimilikinya membuat pria ini menjadi penguasa di negara adi daya tersebut.

Meski John tumbuh sebagai anak yang miskin dan tunawisma, namun berpikir positif mampu mendorongnya untuk mengatasi penolakan, kegagalan, dan kemiskinan yang pernah ia alami.(Sumber: Okezone.com)

 

(Visited 12 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!