Program RTLH Kukar Disambut Rasa Syukur Warga Tak Mampu  

Masnah: Saya Sangat Senang dan Bersyukur

0 88

DETAKKaltim.Com, TENGGARONG: Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) akan perbaiki 1.010 Unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Tahun 2023.

Sekertaris Desa Loa Duri Ulu, Kecamatan Loa Janan, Dewa Tri Arinda. (foto: Alim)
Sekertaris Desa Loa Duri Ulu, Kecamatan Loa Janan, Dewa Tri Arinda. (foto: Alim)

RTLH itu akan diperbaiki Pemkab Kukar melalui Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kukar. Rumah-rumah dimaksud akan direhabilitasi melalui Program Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), yang tersebar di zona hulu, tengah, dan pesisir pada 20 Kecamatan seluruh Kukar.

Hal ini disampaikan Kepala Disperkim Kukar Maman Setiawan, beberapa waktu lalu.

“Saat ini ada sebanyak 1.071 unit rumah telah melalui tahapan verifikasi untuk selanjutnya dilakukan intervensi. Meski jumlah rumah yang terverifikasi melampui target, namun sebanyak 61 unit rumah lainnya tetap kita masukkan dalam daftar cadangan. Satu unit rumah biayanya sekitar Rp50 Juta, dengan prosentase pembagian 85 persen untuk material dan 15 persen untuk upah pekerja,” ujar Maman.

Untuk merealisasikan kegiatan ini, pihaknya menyiapkan anggaran sebesar Rp60 Milyar. Pengerjaannya nantinya akan menggandeng Kodim 0906/Kukar.

Menurut Maman, pembiayaan RTLH tidak hanya mengandalkan APBD Kukar saja. Namun bakal ada rehabilitasi RTLH yang pembiayaannya berasal dari dana Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSP), yang diperkirakan berjumlah 200 unit RTLH.

“Dari jumlah itu, besar kemungkinan sudah termasuk 60 unit yang masuk daftar cadangan tadi,” urai Maman.

Lebih jauh Maman menjelaskan, bahwa kriterianya adalah bangunan merupakan milik sendiri atau pribadi. Masyarakat kategori berpenghasilan rendah, dengan sasaran pada fisik rumah area atap, dinding, dan lantai yang tidak sesuai dengan standar layak huni.

Baca Juga:

Sementara itu, di tempat terpisah Sekretaris Desa Loa Duri Ulu Kecamatan Loa Janan, Dewa Tri Arinda saat ditemui di ruangannya mengatakan, Program RTLH di Desa Loa Duri Ulu ada 24 unit yang tersebar di 19 Rukun Tetangga (RT).  Saat ini sudah 6 rumah yang sudah selesai diperbaiki, untuk sisanya dalam tahap pengerjaan.

“Perbaikannya seperti dinding, lantai, dan atap rumah. Pengerjaannya dilakukan Babinsa dari Kodim 0906/KKR bersama warga,” tuturnya, Senin (4/12/2023).

Menurut Dewa, Program RTLH yang berasal dari Disperkim Kukar turut dibantu Pemerintah Desa. Terutama untuk mendata warga yang membutuhkan bantuan perbaikan.

“Jadi ada verifikasi, mulai dari dokumen kepemilikan, tingkat kerusakan dan masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial,” imbuh Dewa.

Lebih lanjut Dewa menjelaskan, untuk pengerjaan perbaikan rumah biasanya dibutuhkan satu sampai dua minggu untuk satu rumah. Tergantung dari kondisi cuaca dan material.

“Target semua rumah yang ada bisa terealisasikan tahun ini juga.” jelasnya menandaskan.

Masnah, warga RT 14, Desa Loa Duri Ulu, yang rumahnya diperbaiki dengan wajah sumringah mengatakan sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Pemerintah Daerah atas program RTLH.

“Saya sangat senang dan bersyukur, karena dengan adanya program RTLH rumah saya saat ini lebih baik dari sebelumnya dan enak dipandang.” tuturnya dengan wajah berseri. (DETAKKaltim.Com/ADV/ProKom Kukar)

Penulis: Alim

Editor: Lukman

(Visited 83 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!