RAT Koperasi Terkendala, Pengurus Tak Paham Akuntansi

Darsafani: Kita Gelar Pelatihan Akuntansi Koperasi

0 96

DETAKKaltim.Com, KUTAI TIMUR: Di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) terdapat 1.200 Koperasi yang beroperasi di dalamnya. Dari ribuan Koperasi itu baru sekitar 600 Koperasi yang dinyatakan sehat, sementara sisanya belum.

Kepala Diskop UKM Kutim Darsafani mengatakan, Koperasi sehat adalah Koperasi yang membuat laporan akhir tahunan (RAT) yang terus digencarkan pihaknya lewat imbauan maupun kegiatan sosialisasi ke daerah-daerah.

Hasilnya, ada peningkatan jumlah Koperasi sehat dari sebelumnya hanya 300 Koperasi naik menjadi 600 Koperasi sehat. Meski demikian, masih 600 Koperasi yang belum sehat menjadi pekerjaan rumah bagi Diskop UKM Kutim.

“Memang betul masih banyak Koperasi kita yang harus ditelusuri keberadaannya, dan kami terus melakukan sosialisasi dan imbauan termasuk lewat baliho maupun spanduk-spanduk,” sebut Darsafani, Sabtu (12/8/2023).

Ia menjelaskan, yang menjadi peliknya permasalahan dalam Koperasi adalah tidak melakukan RAT oleh pengurus Koperasi akibat kurang pahamnya Ilmu Akuntansi Koperasi.

Berdasarkan hasil penelusuran tim termasuk dirinya, banyak pengakuan pengurus Koperasi akan ketidaktahuan terhadap Pembukuan Keuangan Koperasi.

Maka dari Diskop UKM Kutim menggelar Pelatihan Akuntansi Koperasi, yang menyasar 18 Kecamatan di Kutim.

“Tahun ini kita gelar Pelatihan Akuntansi Koperasi sebanyak 10 kali. Dengan setiap kegiatan 30 orang anggota. Pelatihan ini kami gelar terus untuk ke depannya,” paparnya.

Lewat Pelatihan Akuntansi Koperasi yang diikuti, akan makin menjamurnya Koperasi sehat di Kutim. Upaya inipun berbarengan dengan penelusuran lapangan, tentang keberadaan Koperasi.

“Karena itu harapan saya, para pengurus Koperasi yang sudah mendapatkan pelatihan bisa menerapkan ilmu-ilmu yang didapat di lapangan, agar Koperasi mereka lebih tertata.” tandasnya. (DETAKKaltim.Com)

Penulis: HB/ADV

Editor: Lukman

(Visited 92 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!