Subari Reses, Ustadz Qudori Pertanyakan Honor Pengajar TPI dan TPA

Ustadz Qudori: Honor Para Ustadz Sangat Memprihatinkan

0 276

DETAKKaltim.Com, BALIKPAPAN: Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan Subari melaksanakan serap aspirasi (Reses) Masa Persidangan II tahun 2023 di RT 81, Kelurahan Manggar, Kecamatan Balikpapan Timur, Kamis (8/6/2023) sore.

Reses anggota DPRD dari PKS ini dihadiri beberapa perwakilan dari Dinas PU, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, perwakilan dari PTMB, dan Ketua DPD PKS Kota Balikpapan H Son Haji.

Dari reses ini terungkap, hampir di setiap daerah mengalami permasalahan yang sama. Mulai dari masalah air bersih, pendidikan, jalanan yang rusak dan berlubang serta masalah kesehatan.

Namun yang disampaikan warga RT 81 Ustadz Qudori berbeda, ia mempertanyakan adanya ketidaksetaraan dalam perhatiannya di dunia Pendidikan. Mulai dari Guru Honor yang berpenghasilan rendah, dan tidak adanya perhatian serius terhadap dunia pendidikan Sekolah Taman Pendidikan Islam (TPI) dan Taman pendidikan Qur’an (TPA).

“Adapun pemerintah telah memberikan bantuan seragam gratis dan biaya SPP gratis untuk sekolah negeri, tapi tidak untuk TPI dan TPA yang merupakan satu poros sama-sama dunia pendidikan, ditambah dengan honor para guru atau ustadz yang sangat memprihatinkan,” ungkap Ustadz Qudori.

Baca Juga:

Menyikapi persoalan yang disampaikan warga terkait Pendidikan, Subari menjelaskan saat ini Pemerintah Kota telah mempersiapkan format yang terbaik sebagai solusi. Dimana keterlibatan DPRD dalam pembahasan anggaran dalam penyediaan seragam gratis, SPP gratis termasuk dengan insentif guru yang semula diangka Rp300 Ribu sekarang menjadi Rp430 Ribu setidaknya diangka tersebut dapat membantu para ustadz dan ustadzah.

“Masukan yang disampaikan Ustadz Qudori menjadi catatan bagi kami, dan akan kami tampung dan akan kami bahas pada saat pembahasan anggaran bersama Pemerintah Kota,” kata Subari.

Subari juga mengatakan, peningkatan kecerdasan anak-anak bukan hanya dilihat dari kemampuan berhitung dan Bahasa. Tapi yang paling terpenting adalah penguatan akhlak serta moral, yang merupakan pondasi agar anak-anak tidak terpengaruh tingkah laku dan perilaku yang buruk.

“Kemudian terkait dengan masalah jalan rusak dan berlubang, kita akan tuntaskan semua secara bertahap termasuk dengan jembatan kayu yang sudah tidak layak untuk dilewati,” jelas Subari.

Dengan dilaksanakannya kegiatan reses ini, selaku anggota DPRD perwakilan dari Balikpapan Timur Subari menegaskan akan terus berjuang bersama-sama untuk membangun wilayah ini agar bebas dari banjir. (DETAKKaltim.Com)

Penulis: Jamil/Roni S

Editor: Lukman

(Visited 103 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!