Wakil Ketua DPRD Bontang Minta Pemerintah Pusat Lakukan Lockdown

0 301

DETAKKaltim.Com, BONTANG : Wakil Ketua DPRD Bontang Agus Haris menilai pemerintah pusat tidak tegas dalam penanganan wabah Virus Corona, yang sudah memakan banyak korban jiwa. Penyebaran Virus Vorona atau Corona Virus Disease (Covid-19) sangat cepat menyebar, bahkan dari hari ke hari jumlah pasien yang positif terus bertambah secara signifikan.

Menanggapi hal itu, Politisi Pratai Gerindra ini menyayangkan pemerintah pusat yang masih menerima warga negara asing atau belum melakukan lockdown, khususnya WNA dari Negeri Tirai Bambu. Menurutnya, kebijakan di setiap daerah sudah dinilai baik karena menginstruksikan warganya untuk tidak keluar rumah.

“Tapi jika sumber aslinya masih dibiarkan masuk, semua aturan itu seakan sia-sia. Karena pasien kian hari kian bertambah,” terang Agus saat dihubungi, Rabu (25/3/2020).

Kebijakan yang tepat dan benar-benar bisa menghentikan penyebaran Virus Corona, menurut Agus, yakni menyetop kunjungan WNA. Baik kunjungan kerja, maupun kapal yang membawa bahan dasar industri.

“Saya tidak tahu ini sudah benar-benar di lockdown apa belum.  Intinya hal paling utama yang harus dilakukan adalah lockdown,” tegasnya.

DPRD dalam hal ini sangat tegas meminta pimpinan nasional untuk bisa melakukan tindakan secepatnya.

“Jangan anggap remeh seperti negara Itali. Ujung-ujungnya rakyat yang jadi korban. Kunci utamanya lockdown,” jelas Politisi Gerindra ini.

Menurutnya, hal ini akan memudahkan kepala daerah mematahkan Covid-19 jika Indonesia benar-benar di lockdown. Pastinya kepala daerah juga akan mengunci warganya untuk tidak keluar kota. Namun kalau orang luar masih dibiarkan masuk terus, pemerintah akan sulit. Jika setelah dinyatakan bebas dari Covid-19 bisa dibuka lagi.

Ia berpesan kepada masyarakat Bontang, agar mematuhi aturan dari Pemerintah Kota dan tidak menganggap remeh Covid-19 ini.

“Virus Corona ini bisa menyerang siapa saja, tergantung sistem kekebalan tubuh masing-masing orang. Yang paling penting, setiap orang jangan menganggap remeh,” tutupnya. (DK.Com)

Penulis : Cinhue

Editor   : Lukman

(Visited 57 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!