Tekankan Pembentukan Akhlak, Bupati Kutim Buka Musda VII KNPI

Ardiansyah : KNPI Merupakan Laboratorium Organisasi

0 100

DETAKKaltim.Com, KUTAI TIMUR : Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman bersama Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang, menghadiri kegiatan Musyawarah Daerah (Musda) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kutim, Minggu (6/6/2021).

Musda KNPI yang berlangsung di Gedung Serba Guna, Bukit Pelangi, juga dihadiri Pengurus DPD KNPI Provinsi Kaltim serta Pengurus DPD KNPI Kutim dibuka Bupati Ardiansyah Sulaiman.

“Pemuda adalah mitra bagi pembangunan Kabupaten Kutim. KNPI merupakan laboratorium organisasi yang melahirkan pemimpin-pemimpin berkualitas nantinya,” terang Ardiansyah dalam sambutannya.

Pada kesempatan itu, Ardiansyah juga menyampaikan pentingnya pembangunan karakter dan pembentukan akhlak bagi pemuda.

“Pembangunan yang paling penting di negara ini adalah pembangunan karakter, selama ini kita lihat kenapa terjadi persoalan-persoalan, karena kurangnya akhlak, budi pekerti. Inilah yang penting kita tanamkan, pembentukan akhlak suatu bangsa dan pemuda,” tambah Bupati.

Sebelum pelaksanaan Musda VII KNPI Kutim, sempat ada isu yang beredar jika pelaksanaan Musda sangat dipaksakan dan terkesan prematur.

Ardiansyah mengatakan, Pemkab Kutim dalam hal ini mendukung pelaksanaan Musda DPD KNPI Kutim. Sebab pelaksanaannya sudah sesuai dengan rule (aturan) yang ada.

“Kita banyak mengharapkan kepada pemuda, karena ke depannya estafet ada pada mereka nanti. Ini harus ada regenerasi,” jelasnya.

Persoalan Musda yang sempat menuai penolakan oleh beberapa pihak, menurut Ardiansyah, sudah tidak perlu dipermasalahkan.

“Soal legitimasi itu saya rasa sudah clear. Mudah-mudahan tidak ada halangan. Karena sebelumnya sudah diberi kesempatan beberapa kali untuk dilaksanakan Musda, dan akhirnya hari ini bisa terlaksana,” ucap orang nomor satu di Kutim itu.

Pemkab Kutim bersama KNPI telah melakukan penandatanganan pakta integritas oleh Bupati, Wakil Bupati, Ketua DPD KNPI Kaltim, Sekretaris, dan Korda KNPI.

Baca juga :

Ketua DPD KNPI Kaltim Arief Rahman Hakim menegaskan, jika dalam pelaksanaan Musda kali ini pihaknya tak ada melanggar AD/ART. Dia menyebutkan, mengambil alih pelaksanaan Musda karena sebelumnya sudah diberi kesempatan untuk melaksanakan namun tak kunjung dilaksanakan.

Arief mengatakan, ke depannya KNPI akan merangkul semua kelompok untuk bersama-sama berkontribusi bagi bangsa dan negara.

“Tantangan kita makin berat. Kita butuh kolaborasi semua pihak, untuk memberdayakan kaum muda, Kita harus saling bersinergi, membesarkan organisasi KNPI.” tutupnya. (DK.Com)

Penulis : RH

Editor   : Lukman

(Visited 1 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!