DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Terkait dengan bantuan kebencanaan yang mulai menipis di Kabupaten/kota di Kaltim, ternyata terjadi pula di seluruh wilayah Indonesia. Hal itu karena bantuan itu masih dalam proses lelang.
Kepala Seksi (Kasi) Penanganan Korban Bencana Alam Dinas Sosial Kaltim Ahmad Rasyidi menerangkan, untuk anggaran tahun 2017 APBD lalu, pihaknya mendapatkan Rp150 Juta dan hal itu hanya untuk sekitar 150 jiwa.
“Dengan kondisi kemarin terjadi bencana besar itu sudah habis, sedang dari pusatpun kemarin terakhir barang logistiknya mulai tipis karena adanya kejadian besar di Kutai Barat Kutai, Kukar dan Kutai Timur. Jadi barang gudang untuk logistik Provinsi Kalimantan Timur habis, tinggal beras Bulog saja yang ada, di Gudang Bulog,” ungkapnya kepada Wartawan DETAKKaltim.Com di Samarinda, Kamis (3/8/2017).
Rasyidi mengaku, pihaknya sudah melayangkan permohonan ke Kementerian, namun diminta bersabar karena sedang proses lelang.
“Kita juga sudah ajukan ke Kementerian Sosial untuk minta baper stop Kementerian Sosial. Kementerian Sosial suruh bersabar karena terkait dengan proses lelang, mereka di sana proses lelang. Mudahan katanya dalam Agustus hingga bulan September,” ucapnya lagi.
Dia menambahkan, meskipun demikian pihaknya tetap turun memberikan bantuan dalam bentuk tenaga apabila terjadi bencana.
“Meskipun bantuan kebencanaan belum ada, untuk korban tetap kami bantu sesuai aturan yang ada. Apabila terjadi bencana atau musibah,” pungkasnya. (Z7)
