Soal Penghubung Kampung Baru-Kariangau, Thohari : Semua Harus Dikaji

DETAKKaltim.Com, BALIKPAPAN : Menanggapi aksi ribuan Mahasiswa yang menolak Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP) dan revisi Undang-Undang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Wakil Ketua DPRD Balikpapan Thohari Azis mengatakan itu bagian dari demokrasi.

“Ini bagian dari berdemokrasi, yang jelas semua aspirasinya sudah diterima. Hanya keputusannya ada pada DPR pusat,” kata Thohari usai demonstran membubarkan diri, Senin (30/9/2019) sore.

Terkait rencana pembangunan jalur penghubung yang akan dibangun Jembatan di Kampung Baru ke Kariangau, Thohari menjawab semua harus dikaji.

“Secara ilmiah semua harus dikaji. Struktur tanahnya juga dilihat, aspek keselamatannya seperti apa. Termasuk anggaran yang dikeluarkan besar kecilnya, semua akan dikaji lebih dalam,” jelasnya.

Tentang proyek sirkuit yang hingga kini masih mangkrak, Thohari dengan lugas menjawab bahwa proyek tersebut lama sekali mangkraknya. Setelah AKD terbentuk, nanti akan pastinya dibahas Komisi yang terkait.

“Untuk pembangunan ia sangat mendukung, karena untuk mempercepat jalur infrastruktur pembangunan di Kota Balikpapan. Pastinya akan di-support dengan baik,” tandasnya. (Roni S)