Program BSBI 2022, Dibuka di Makassar Ditutup di Kukar

Diikuti 18 Negara, Teuku : Alumni BSBI Diharapkan Menjadi Friends of Indonesia

0 70

DETAKKaltim.Com, KUTAI KARTANEGARA : Beasiswa Seni dan Budaya Indonesia (BSBI) adalah Program Beasiswa Non-Gelar dari Pemerintah Indonesia yang ditawarkan kepada para pemuda dari negara-negara sahabat. BSBI dicetuskan pada tahun 2003, hingga tahun 2021 telah diikuti 962 peserta dari 77 negara.

Pada tahun 2020 BSBI dihentikan karena Pandemi Covid-19, kemudian pada tahun 2021 dan 2022 BSBI dilaksanakan dalam bentuk pelatihan virtual.

Untuk tahun 2022 kegiatan BSBI virtual dibuka pada tanggal 14 Mei 2022 bertempat di Makassar, sedangkan untuk penutupan dilaksanakan di Gedung Aula Kantor Bupati Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Sabtu (23/72022).

Dalam acara penutupan tersebut, Bupati Kukar yang diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Sunggono mengatakan, Program BSBI ini terselenggara antara Kementerian Luar Negeri yang bermitra dengan Sanggar-Sanggar Seni terpilih yaitu, Sanggar Tari dan musik Syofyani (Padang), Gubang Art Community (Kutai Kartanegara), Kazaki Art School (Makassar), Sanggar Seni Semarandana (Bali), Sanggar Langlang Buana (Banyuwangi) dan Sanggar Kinanti Sekar (Yogyakarta) yang didukung 6 Pemerintah Kabupaten/Kota.

“Untuk kurikulum pelatihan BSBI, mencakup Bahasa Indonesia, Seni Tari, Seni Musik dan Seni Kriya,” ungkap Sunggono.

Disamping itu, lanjutnya, program BSBI juga diperkaya dengan pemahaman terhadap kekayaan budaya dan kearifan lokal melalui kunjungan ke situs budaya, sejarah, dan pariwisata.

Untuk peserta pada tahun 2022 ada 18 negara, dan terdapat 38 orang dinyatakan lulus dengan mengikuti secara aktif seluruh rangkaian kegiatan BSBI tahun 2022.

Baca Juga :

Sunggono berharap dengan adanya Program BSBI generasi muda khususnya generasi muda Kabupaten Kutai Kartanegara, mampu mempromosikan serta mempopulerkan kebudayaan daerah Kabupaten Kutai Kartanegara.

Ia juga mengatakan bangga karena acara penutupan BSBI, dilaksanakan di Kabupaten Kutai Kartanegara.

Sementara itu Teuku Faizasyah dari Direktorat jenderal Kementerian Luar Negeri usai acara penutupan kepada awak media DETAKKaltim.Com mengatakan, BSBI bertujuan untuk meningkatkan pemahaman yang lebih baik dari kalangan masyarakat asing terhadap Indonesia.

“Dengan memberikan pengalaman untuk tinggal dan berinteraksi dengan komunitas setempat, dengan harapan dapat meningkatkan saling pengertian antara satu budaya dengan budaya lainnya,” kata Teuku Faizasyah.

Pada akhirnya, jelas Teuku lebih lanjut, alumni BSBI diharapkan menjadi friends of Indonesia dan bertindak sebagai duta budaya Indonesia di luar negeri dalam mempromosikan kesenian, kebudayaan, dan tempat-tempat pariwisata di Indonesia yang mereka kunjungi.

“Untuk prioritas BSBI adalah generasi muda, dengan tujuan untuk mempromosikan serta mempopulerkan kebudayaan Indonesia.” pungkasnya. (DETAKKaltim.Com)

Penulis : Alim

Editor   : Lukman

(Visited 7 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!