Peringati May Day, 7 Organisasi Buruh di Kutim Turun Bagikan Masker

0 50

DETAKKaltim.Com, KUTAI TIMUR : Perbedaan terlihat mencolok tahun ini dalam perayaan May Day atau Hari Buruh Sedunia yang jatuh tepat pada 1 Mei. Pandemi Covid-19 merubah segalanya. Biasanya perayaan May Day dilakukan dengan cara khas seperti unjuk rasa, long march, hingga aksi sosial yang dilakukan kaum buruh.

Di Sangatta, Kutai Timur (Kutim), nyaris tak ada sama sekali peringatan May Day dilakukan dengan aksi unjuk rasa. Sejumlah aliansi serikat buruh justru mengalihkan kegiatan pada perayaan May Day ini dengan aksi sosial. Salah satunya seperti yang dilakukan oleh gabungan 7 organisasi buruh Kutim yang bekerja di lingkungan PT Kaltim Prima Coal (KPC), yang justru turun ke jalan membagikan masker kain pada para pengguna jalan di kawasan Simpang Pendidikan.

Tujuh organisasi buruh tersebut adalah, Korps Pegawai Pertambangan Batu Bara Kaltim Prima Coal, F-SPKEP, SPSI, PPMI, FPC-SBSI, SPK dan Serikat Pekerja Sangatta Mandiri PT KPC.

Namun, berdasarkan pantauan media ini di lapangan, aksi sosial yang dilakukan 7 organisasi buruh tersebut terlihat cukup unik. Puluhan buruh ini membagi-bagikan masker kain bersama Bupati Ismunandar, Wabup Kasmidi Bulang, Kapolres AKBP Indras Budi Purnomo dan Danlanal Letkol Laut (P) Osben Naibaho, dimotori langsung oleh GM HR PT KPC, Khudori dan GM ESD Wawan Setiawan.

Ada sekitar 350 masker kain yang dibagikan dalam aksi kali ini. Sebelumnya, pembagian masker kain ke masyarakat juga sudah dilakukan oleh PT KPC serta mitra kerja lainnya. Ini merupakan kegiatan lanjutan dari kegiatan sebelumnya.

Dengan harapan, masyarakat yang belum menggunakan masker saat berada di luar rumah, kemudian bisa menggunakan masker.

Manager External Relation PT KPC, Yordhen Ampung mengatakan, para pekerja sangat mendukung pemerintah dalam menangani wabah Covid-19.

“Demi menjaga kesehatan bersama dan memutus rantai penyebaran Covid 19 di Kutim,” kata Yordhen.

Bahkan Bupati dan Wakil Bupati Kutim beserta FKPD tak segan-segan memakaikan masker yang diberikan kepada para pengguna jalan. Demi mengampanyekan pengunaan masker. Agar para pengendara yang sudah memiliki masker, langsung menggunakannya.

“Kami ingin masyarakat teredukasi dengan baik, pentingnya menggunakan masker saat berada di luar rumah. Jadi mereka yang belum pakai masker, kita kasi dan diminta langsung menggunakannya. Agar saling menjaga diri,” ungkap Ismunandar. (DK.com)

Penulis: RH

Editor: Lukman

(Visited 5 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!