Penajam Utama FC, Perkenalkan Daerah Melalui Sepak Bola

0 454

Oleh : Subur Priono 

Tim Sepak Bola Penajam Utama FC asal Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) ini memang petut diperhitungkan dikanca persepakbolaan nasional. Walaupun awalnya sempat diragukan mampu lolos dalam turnamen, kini tim kebanggaan masyarakat PPU ini mampu menjawab keraguan dengan menyandang gelar juara Piala Soeratin 2017 tingkat nasional mewakili Kaltim.

Sepak bola memang sudah menjadi olahraga yang memasyarakat di negara kita. Hal itu terbukti dari adanya klub-klub sepakbola di setiap kota atau kabupaten di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Dengan dalih itu timbul hipotesis bahwa sepak bola tidak hanya digandrungi di kota-kota besar saja. Sepak bola juga digandrungi oleh masyarakat hingga daerah.

Memiliki klub kebanggaan di daerah sendiri menjadi suatu citra dan hal positif bagi sebagian orang  urban untuk mengenalkan asal daerahnya. Sepak bola memiliki andil bagi setiap daerah untuk memperkenalkan daerahnya pada masyarakat umum. Jaminan itu berada pada prestasi klub sepak bola daerah tersebut.

Penajam Utama FC yang merupakan tim kesebelasan PPU  ini telah mampu membuktikan itu, mampu menorehkan sejarah baru bagi tanah benuo taka tercinta, Kaltim bahkan Kalimantan. Tim kebanggaan masyarakat PPU ini mampu menjawab keraguan dengan menyandang gelar juara Piala Soeratin 2017 tingkat nasional mewakili Kaltim. Keberhasilan ini tentunya tidak terlepas dari dukungan dan motifasi dari seluruh masyarakat PPU. Peran kepala daerah dalam hal ini  Bupati PPU, Yusran Aspar juga tidak diragukan lagi dalam memberikan suportnya untuk kemajuan persepakbolaan di PPU.

Sejak awal menjabat sebagai bupati PPU periode pertama lalu hingga saat ini, dukungan dan motifasi untuk persepakbolaan di wilayahnya terus dilakukan. Terbukti, pada awal kepemimpinannya sebagai bupati PPU, dirinya telah memprioritaskan pembangunan stadion sepak bola di wilayahnya. Yaitu stadion Panglima Sentik yang menjadi kebanggaan seluruh masyarakat PPU untuk sebagai pusat berbagai  kegiatan olah raga, khususnya kegiatan persepakbolaan di Kabupaten baru ini.

Melalui komitmen yang ditunjukkan terhadap dunia persepakbolaan di daerahnya,  hal itu berbuah manis pada prestasi persepakbolaan di daerah ini dan   tidak diragukan lagi. Bahkan sejumlah pemain  lokal asal daerah ini selalu ada yang terpilih menjadi perwakilan sebagai pemain sepak bola di tingkat nasional.

Yusran Aspar  mengatakan merasa bersyukur dan bangga karena di PPU banyak tersimpan generasi muda yang berprestasi khususnya dalam dunia olahraga sepak bola yang dapat mengharumkan nama daerah. Menurutnya, generasi tersebut harus dibina oleh orang yang professional guna menjadikannya pemain yang handal.

“Kami melihat permainan anak-anak kita yang tergabung dalam tim Penajam Utama pada Piala Soeratin U-17 2017 tingkat nasional ini sangat luar biasa dan patut diapresiasi. Mereka ini harus terus didukung dan terus dibina oleh pelatih yang professional agar menjadi pemain yang handal, dan memiliki nurani serta skill yang baik tuk bisa menjadi yang terbaik dan siap mengharumkam nama daerah,” sebut Yusran Aspar.

Ketika kita  membahas sepak bola  PPU memang masih sulit mencari sumber atau literatur klub tersebut. Hal itu barangkali  juga berhubungan dengan keterbatasan anggaran dan sponsor, sehingga mempengaruhi eksistensi klub asal PPU di kancah sepak bola nasional.

Saat ini Penajam Utama  FC telah menghidupkan kembali persepakbolaan di PPU. Klub yang di manejeri oleh Alimuddin yang juga Kepala Bapelitbang PPU  tersebut meretas langkah di Liga tingkat nasional, mewakili Kaltim  pada piala Soeratin U-17 tahun 2017.

Berita terkait : Bupati PPU Bangga, Kali Pertama Kaltim Juara Piala Soeratin U-17

Harapan di masa depan, melalui kecintaan masyarakat PPU terhadap sepak bola,  diyakini akan berdampak baik pada persepakbolaan di PPU. Bukan tidak mungkin juga tim kebanggaan masyarakat PPU dalam hal ini Penajam Utama FC dapat menarik investor atau sponsor untuk mendukung pendanaan bagi kemajuan timnya.

Sepak bola adalah harapan besar seluruh warga masyarakat  daerah ini, untuk setidaknya mengenalkan Kabupaten PPU  dan membuktikan bahwa PPU ada di peta sepak bola nasional. (Humas6/LVL)

 

 

(Visited 57 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!