Musim Pancaroba Tiba, Legislator Balikpapan Ingatkan Bahaya DBD

DETAKKaltim.Com, BALIKPAPAN : Suryani, Anggota Komisi 4 DPRD Kota Balikpapan meminta kepada masyarakat kota, agar selalu waspada terhadap ancaman Nyamuk demam berdarah. Sebab saat ini sudah mulai memasuki musim pancaroba di Kota Balikpapan.

Politisi perempuan ini berpendapat, bahwa Kota Balikpapan saat ini kondisi cuacanya tidak menentu, kadang panas, kadang-kadang tiba-tiba diguyur hujan. Sehingga penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) turut mengancam kesehatan warga kota Balikpapan.

Suryani menyampaikan, agar Pemerintah Kota Balikpapan, khususnya Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan untuk segera mensosialisasikan kembali gerakan 3 M kepada warga. Yakni Menguras Penampungan Air, Menutup Tempat Penampungan Air, dan Mengubur Barang Bekas.

“Harus disosialisasikan, karena Kota Balikpapan sudah mulai musim pancaroba. Sehingga penyakit DBD di Kota Balikpapan dapat diantisipasi. Sebab itu, kita minta DKK kembali mensosialisasikan ke masyarakat gerakan 3 M,” kata politisi Partai Golkar ini, Rabu (9/11/2022).

Baca Juga :

• Reses Door to Door Ala Legislator Balikpapan Disambut Warga
• Serap Aspirasi Wakil Rakyat Balikpapan Masih Diwarnai Persoalan Air Bersih

Suryani juga menekankan, kalau bisa bukan hanya 3 M saja. Tapi memberikan bubuk Abate di tempat penampungan air. Karena itu sangat membantu Nyamuk DBD tidak berkembang biak.

Selain itu, kata Suryani lebih lanjut, kalau perlu langsung melakukan Penyemprotan Nyamuk (Foging) di wilayah yang berpotensi penyebaran Nyamuknya meningkat.

Pihaknya meminta agar petugas kesehatan di tingkat Kelurahan bisa kembali aktif menggalakkan kembali gerakan 3 M ini, baik itu melalui petugas ditingkat Kecamatan, Kelurahan, Posyandu hingga ke tingkat RT.

“Kita minta Dinkes Balikpapan segera lakukan pencegahan. Jangan hanya terfokus dengan penanganan Covid-19 saja, tapi penyakit DBD ini harus juga diperhatikan.” tandasnya. (DETAKKaltim.Com)

Penulis : Roni S

Editor   : Lukman