Kas Daerah Bontang Aman Hingga Akhir Tahun

DETAKKaltim.Com, BONTANG : Dana Bagi Hasil (DBH) Tahun 2020 memang belum 100 persen disalurkan. Namun, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Bontang mengklaim jika kas daerah Bontang akan aman hingga akhir tahun.

“Kami sudah prediksi itu, insya Allah dalam kondisi aman. Makanya kami akan percepat bahas anggaran perubahan, supaya ada dasar kami,” kata Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Bontang Amiluddin saat ditemui di kantornya beberapa waktu lalu.

Namun sebelum melakukan pembahasan APBD Perubahan Tahung Anggaran 2020, BPKAD Bontang harus segera menyelesaikan pergeseran. Pasalnya, beberapa anggaran yang sebelumnya masuk di anggaran tidak langsung, saat ini berada di anggaran belanja langsung.

“Itu ada rumusnya. Tetapi karena ada SKB dua Menteri kami hantam rata, dan inilah yang sedang kami seimbangkan. Apa yang sudah dikerjakan dan belum dikerjakan. Kalau yang sudah dikerjakan pasti akan kami bayar,” ungkapnya.

Untuk mencarikan uangnya, kata Amiluddin, itu yang cukup sulit. Karena yang sudah dikerjakan kegiatannya berada di belanja tidak langsung, tetapi uangnya tersedia di belanja langsung. Nah yang seperti ini tidak bisa dicairkan.

“Makanya kami sedang mencari lagi rumusnya supaya uang yang berada di belanja tidak langsung, masuk dalam belanja langsung,” imbuhnya.

Berita terkait : Kepala BPKAD Bontang : Dalam Keuangan Ada Istilah Optimis

Hal itu pula yang mengakibatkan pencairan anggaran terlambat. Makanya disebutkan pergeseran itu ada mekanismenya. Sehingga satu per satu kegiatan baru bisa terbayarkan.

“Lebih baik lambat, dari pada bermasalah di kemudian hari. Pergeseran ini juga harus selesai sebelum perubahan, karena kalau struktur APBD belum jelas, apa yang akan dibahas di perubahan? Kami berharap sebelum melangkah pada pembahasan APBD-P, SKB dua Menteri ini harus segera tuntas dalam hal pergeserannya,” pungkasnya. (DK.Com)

Penulis : Cinhue

Editor   : Lukman