Janji Pemerintah Pusat Tidak Ditepati, Causeway Pelabuhan Kenyamukan Dipastikan Molor

0 40

DETAKKaltim.Com, KUTAI TIMUR : Causeway Pelabuhan Kenyamukan, Dusun Kenyamukan, Kecamatan Sangatta Utara, Kutai Timur (Kutim) dipastikan molor. Bahkan tertunda hingga tahun depan.

Pasalnya, hingga  akhir tahun  2018 pekerjaan causeway tak kunjung terealisasi. Padahal, untuk pengoperasian pelabuhan yang akan menjadi pelabuhan umum satu-satunya di Kutim ini, tinggal menunggu selesainya causeway.

Kabid Darat, Dinas Perhubungan (Dishub) Kutim, Failu mengatakan pembangunan Pelabuhan Kenyamukan saat ini sedang ada revisi Rencana Induk Pelabuhan (RIP) di Kementerian Perhubungan.

“Itu saja informasinya dari Pak Kadis. Sedang ada revisi RIP. Adanya revisi tersebut, berdampak pada pekerjaan causeway yang awalnya dijanjikan rampung akhir 2018 ini,” kata Failu usai rapat mingguan, Senin (29/10/2018).

Upaya untuk percepatan pembangunan, menurut Failu sudah dilakukan  dengan menggandeng Syahbandar dan pihak terkait. Namun, belum dapat direalisasi untuk penyelesaian pembangunan causeway.

Pembahasan masalah Pelabuhan Kenyamukan beranjak dari peninjauan Wakil Bupati Kasmidi Bulang ke kawasan tersebut beberapa waktu lalu.

Kasmidi kaget lantaran tak ada aktifitas  apapun di lokasi tersebut. Terutama rencana penyelesaian causeway yang menjadi jalur penyambung antara sisi darat pelabuhan dengan dermaga.

“Saya ada ke sana (Pelabuhan Kenyamukan). Tidak ada pekerjaan yang dilakukan. Masih begitu-begitu saja,” kata Kasmidi mempertanyakan.

Pelabuhan Kenyamukan di Sangatta, telah ditunjuk sebagai salah satu destinasi Tol Laut 8 yang rencananya diresmikan Mei 2017 lalu.

Akan tetapi, karena permasalahan causeway yang belum terbangun dan merupakan bagian Pemerintah Pusat untuk membangunnya, hingga kini Pelabuhan Kenyamukan belum bisa beroperasi.

Pemerintah Pusat sempat menjanjikan penyelesaian causeway akan dianggarkan pada APBN 2018 dan ditarget rampung Ferbuari 2018.

Namun, dalam perjalanannya anggaran untuk causeway Pelabuhan Kenyamukan tak ada di APBN 2018. Alhasil, pengoperasian yang tadinya ditarget Ferbuari 2018 pun terpaksa diundur sampai waktu yang belum ditentukan.

Sambil menunggu realisasi pembangunan causeway, Dishub Kutim juga mengalokasikan anggaran  pembuatan Detail Engineering Design (DED), untuk causeway pelabuhan pada anggaran perubahan tahun tahun 2017 lalu.

Termasuk penyelesaian sisi darat yang menggunakan program pembiayaan multi years. Seperti untuk kawasan perkantoran, terminal penumpang, dan cargo. (Aghwa)

(Visited 5 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!