DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Kepala Dinas Perhubungan Kalimantan Timur Salman Lumoindong mengatakan, pihaknya akan terus melakukan pemeriksaan secara rutin dan berkala ke penyedia jasa Pelayaran, hal tersebut dilakukan untuk menghindari kecelakaan di laut, danau, dan sungai.
Fokus pemeriksaan antara lain kapasitas penumpang, kelengkapan surat-surat pelayaran, lifebouy, life jacket, sekoci, dan peralatan komunikasi. Hal tersebut dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada para pengguna jasa Pelayaran.
“Sekarang kita memperketat pemeriksaan kapal-kapal, kita pastikan jasa pelayaran ini bekerja sesuai SOP. Kami akan memeriksa kelengkapan untuk keselamatan penumpang, seperti life jacket, sekoci, dan peralatan komunikasinya,” kata Salman Lumoindong saat ditemui DETAKKaltim.Com di kantornya, Senin (4/11/2019).
Selain pemeriksaan kelengkapan keselamatan pelayaran, juga dilakukan pemeriksaan kelengkapan surat-surat pelayaran, lanjut Salman, karena ada saja kapal-kapal yang tidak sesuai dengan surat-suratnya. Misalnya tidak sesuai dengan jenis kapal, termasuk pemeriksaan kapasitas muatan kapal agar jangan sampai penumpang melebihi kapasitas kapal.
“Jumlah penumpang terkadang melebihi kapasitas, ini yang harus kita tertibkan,” tegas Salman.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dalam hal ini Dinas Perhubungan Provinsi Kaltim baru saja membentuk Forum Keselamatan Pelayaran, tugas utama forum keselamatan pelayaran adalah saling bersinergi khususnya terkait kewenangan, mencegah tumpang tindih maupun celah kekosongan yang bisa mengakibatkan terganggunya pelayanan kepada masyarakat.
“Dalam forum keselamatan pelayaran itu kami juga membahas rancangan peraturan Menteri terkait angkutan sungai dan danau, apa saja masukan dari Kaltim terkait peraturan dari Menteri Perhubungan nanti, karena kondisi Kaltim beda dengan daerah lain,” pungkasnya. (Gladis)
