DPRD Kaltim Soroti Aktivitas Angkutan Batubara Gunakan Jalan Umum

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Dugaan aktivitas penambangan yang tidak sesuai dengan peraturan, kini kembali menjadi sorotan DPRD Kaltim. Ini akibat adanya mobil pengangkut Batubara yang melintasi jalanan umum, bahkan Batubara tersebut tumpah berjatuhan di tengah jalan, tepatnya di Jalan poros Samarinda-Bontang, Minggu (16/5/2021).

Pasca berpindahnya kewenangan mengenai pengelolaan Mineral dan Batubara, dari Pemerintahan Daerah ke Pemerintahan Pusat ini memang berakibat cukup signifikan dalam proses pengawasan hingga penindakan.

Hal itupun dibenarkan oleh anggota Komisi 3 DPRD Kaltim Ekti Imanuel. Ia mengungkapkan, terkait hal ini sebenarnya sudah dirapatkan berulang-ulang oleh Komisinya. Namun, masih terdapat pertimbangan terkait pengawasannya.

“Karena hak kita itu sudah diambil oleh Pemerintah Pusat,” ungkap Ekti kepada DETAKKaltim.Com, Selasa (18/5/2021).

Menurutnya, berkaitan dengan izin yang sudah di ambil alih ini coba dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Dengan melakukan pekerjaan yang keluar dari koridor, seperti penambangan liar.

Baca juga : Insiden Batubara Tumpah ke Laut, Komisi III DPRD Kaltim Geram

Mengenai penggunaan jalanan umum, Ekti menegaskan bahwa itu sudah jelas-jelas tidak diperbolehkan untuk aktivitas pertambangan, baik legal maupun koridor.

“Secara aturan kan tegas menyatakan seperti itu,” terang politisi Partai Gerindra ini.

Bagi dia, perlu adanya tindakan tegas dari pihak aparat Kepolisian, dalam penanggulangan dugaan aktivitas penambangan ilegal ini.

“Karena kami ada keterbatasan, yaitu tidak bisa mengeksekusi,” tuturnya.

Ekti menyampaikan, sebenarnya unsur pimpinan telah berkoordinasi baik secara formal maupun non formal. Diakuinya, ketegasan aparat memang sangat diperlukan. Politisi asal Kutai Barat ini mengaku, kondisi serupa terjadi juga di daerahnya.

Tidak hanya menyoal pertambangan, kendaraan Perkebunan Sawit juga turut melakukan hal yang sama.

“Sering ada CPO tumpah, dan tidak jarang terjadi insiden kecelakaan.” pungkasnya. (DK.Com)

Penulis : Adt

Editor   : Lukman