Air Terjun Kaliorang Makan Korban, Sekali Lompat Pemuda Langsung Tewas
DETAKKaltim.Com, BALIKPAPAN : Peringatan keras bagi para pengunjung saat berwisata ke kawasan air terjun untuk tidak melakukan tindakan esktrim, seperti melompat dari ketinggian. Seorang pemuda yang nekat melompat dari tebing di ketinggian 10 meter ke dalam air, meninggal dunia akibat tenggelam.
Kepala Kantor Basarnas Balikpapan Hendra Sudirman menerangkan kronologis kejadian bermula saat korban tengah bermain bersama tiga rekannya di sekitar air terjun, Rt 15 Kecamatan Kaliorang, Kutai Timur, Minggu (2/10/2016) sekitar Pukul 11:00 pagi.
“Awalnya kami dapat info dari rekan rekan Mahasiswa Pencinta Alam (Mapal) Bengalon kalau ada orang tenggelam, langsung kami kroscek ternyata benar,” terang Hendra.
Identitas korban bernama Munario (21). Diceritakan, mulanya korban melompat dari ketinggian 10 meter dari air terjun dengan kedalaman air 10-12 meter korban tak kunjung muncul. Rekannya sudah melakukan pencarian. Pada akhirnya sekitar Pukul 15:00 WITA personel dari polsek Kaliorang melaporkan musibah tersebut kepada tim Basarnas di Kutim yang segera tiba di lokasi kejadian.
Pukul 17:30 WITA. Tak kurang 4 jam personel SAR menyisir, korban dapat ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.
Hendra menuturkan, dari hasil penemuan korban dari fisik luar ditemukan luka pada pelipis kanan korban dan hidung yang mengucurkan darah.
“Kemungkinan korban mengalami benturan ketika melompat dari air terjun tersebut. Dan setelah berhasil ditemukan korban di evakuasi ke rumah duka,†jelas Hendra.
Titik Koordinat Penemuan Korban sendiri yakni 00 53 22 N – 117 46 50 E, tak jauh dari lokasi Desa Sepaso Selatan, Rt 05 Kecamatan Bengalon tempat korban terjun bebas.
Tampak keluarga dan rekan yang seharian menungggu di sekitar lokasi kejadian histeris mengetahui sanak keluarganya sudah dalam kondisi tak bernyawa saat ditemukan. (Rsk)
