5 Kasus Lagi Sembuh di Kaltim, Kini 81 Telah Sembuh dari Covid-19

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Penambahan Kasus yang dilakukan pemeriksaan laboratorium Covid 19 dengan hasil negatif per 19 Mei 2020 sebanyak 5 kasus. Demikian disampaikan Plt Kepala Dinas Kesehatan Kaltim Andi Muhammad Ishak, Selasa (19/5/2020) Pukul 17:00 Wita.

Di hadapan sejumlah awak media yang mengikuti jumpa pers melalui Zoom Meeting di Samarinda, Andi juga menjelaskan Kelima kasus tersebut berasal dari Balikpapan 2 kasus, dan Kutai Kartanegara 3 kasus.

3 kasus di Kutai Kartanegara merupakan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dari kluster Gowa yang dirawat di RSUD AM Parikesit sejak tanggal 22 April 2020, Wisma Atlet Kukar sejak tanggal 3 Mei 2020,  dan Wisma Atlet Kukar sejak tanggal 7 Mei 2020.

Selanjutnya, penambahan kasus yang dilakukan pemeriksaan laboratorium Covid sebanyak 16 kasus.  Bontang dan Samarinda masing-masing 1 kasus, serta Balikpapan 14 kasus.

“Penambahan kasus yang dilakukan pemeriksaan laboratorium Covid 19 dengan hasil Positif (Konfirmasi) COVID-19 per 19 Mei 2020 sebanyak 3 kasus,” sebut Andi.

Kasus tersebut terjadi di samarinda 2 kasus,  kluster Magetan, dan PDP pelaku perjalanan dari Handil dengan hasil rapid test (IFA) Reaktif yang telah dirawat di RS Karantina Bapelkes sejak terkonfirmasi hari ini.

Kemudian di Bontang 1 kasus, BTG 12 Laki-laki (49) merupakan ODP pelaku perjalanan dari Sulawesi Selatan dengan keluhan demam, batuk, pilek, dan melakukan isolasi mandiri sejak 10 April.

“Kondisi kasus stabil dan telah dirawat di RSUD Taman Husada sejak terkonfirmasi hari ini,” imbuh Andi.

Untuk kasus terkonfirmasi Covid 19 yang dilaporkan Sembuh per 19 Mei 2020 sebanyak 5 kasus. Di Kutai Barat 4 kasus, 3 kasus merupakan kasus berasal dari kluster Gowa yang telah dirawat di RS Pratama Kutai Barat sejak 1 April 2020. Dan 1 kasus merupakan Pelaku perjalanan dari Tenggarong yang telah dirawat sejak 13 April 2020.

Selanjutnya di Balikpapan 1 kasus, BPN 40 Laki-laki (17) merupakan pelaku perjalanan dari Magetan yang telah dirawat di RSUD Kanudjoso Djatiwibowo sejak 5 Mei 2020

Seluruh kasus tersebut, jelas Andi, dinyatakan sembuh karena dari hasil laboratorium BBLK Surabaya dinyatakan 2 kali dengan hasil negative. Serta hasil pemeriksaan klinis dari dokter penanggung jawab pelayanan yang merawat kasus konfirmasi Covid-19 tersebut menyatakan bahwa secara klinis memiliki kondisi sudah sangat baik, tidak ada gejala.

Andi juga menjelaskan, meski saat ini terlihat cenderung ada pelambatan kasus namun ia meminta untuk tidak lengah.

Hingga kini 258 kasus terkonfirmasi positif di Kaltim, 81 telah dinyatakan sembuh, 3 meninggal dunia dan 174 dirawat. (DK.Com)

Penulis : LVL