DETAKKaltim.Com, PPU : Polemik kas Kelurahan Sepan berupa tanaman Kelapa Sawit seluas kurang lebih 5 hektar, sampai saat ini belum ada titik terang terkait pertanggng jawaban pengurus kepada warga masyarakat.
Hal ini membuta Lurah Sepan angkat bicara, dan mewacanakan pembentukan pengurus baru.
“Sampai saat ini saya tidak tahu menahu terkait pertanggung jawaban pengurus dan pengelolaan kas, dana kas Kelurahan Sepan berupa tanaman Sawit seluas kurang lebih 5 hektar tersebut,†beber Harianto,Lurah Sepan, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, kepada Wartawan DETAKKaltim.Com, Rabu (22/2/2017)
Dijelaskan Harianto, minggu depan ini pihaknya akan mengundang warga untuk membentuk kepengurusan baru.
“Terkait pertanggung jawaban pengurus saya tidak ikut campur, pasalnya saya baru menjadi lurah di sini,†ujarnya.
Sapudin adalah satu di antara warga Kelurahan Sepan yang mempertanyakan laporan pertanggung jawaban pengurus kas kelurahan, berupa tanaman Sawit yang luasnya kurang lebih 5 hektar tersebut. Ia berharap pengurus transparan terkait hal itu.
“Seharusnya pengurus transparan terkait hasil pengelolaan kas kelurahan yang berupa tanaman Sawit kurang lebih 5 hektar tersebut, karena selama ini sebagai warga tidak pernah diberi tahu tentang laporan pertanggung jawaban pengurus,†sebut Sapudin.
Dia menambahkan, hasil panen Kelapa Sawit baru-baru ini kurang lebih 3 ton. Seharusnya pengurus lebih transparan terkait pengeloaan hasi panen. (Amran)
