Tanki Pertamina Sanga-Sanga Terbakar Disambar Petir, Dika : Tetap Berjalan Normal

0 540

DETAKKaltim.Com, BALIKPAPAN : Satu wadah pengumpul minyak mentah atau tangki milik PT Pertamina EP Asset 5 Field Sanga-Sanga di Stasiun PPP Sanga-Sanga, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur terbakar, Senin (7/5/2018) sekitar Pukl 14:00 Wita.

Kurang lebih 20 menit api sudah dapat dipadamkan menggunakan Foam (busa), kemudian dilanjutkan dengan pendinginan dengan penyemprotan air ke badan tanki oleh tim Operasi Penanggulangan Keadaan Darurat (OPKD) PT Pertamina EP Asset 5 Field Sanga-Sanga.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Kerugian materi masih dalam investigasi awal oleh tim yang akan mengevaluasi dari kejadian kebakaran tersebut.

“Operasional PT Pertamina EP Asset 5 Field Sanga-Sanga tetap berjalan normal seperti biasa,” ujar Dika Agus Legal & Relation Assistant Manager Sanga-Sanga Field dihubungi, malam tadi.

Adapun saat kejadian, tim mengirimkan 2 Unit Truck pemadam api milik PT Pertamina EP Asset 5 Field Sanga-Sanga menuju ke lokasi tempat kejadian terbakarnya tanki pengumpul minyak mentah.

Dibantu aparat TNI dan Polri, lokasi kejadian segera diisolasi agar tidak dimasuki oleh pihak-pihak yang tidak berkepentingan.

Hasil investigasi awal penyebab terbakarnya tanki pengumpul minyak mentah H-4 tersebut berasal dari sambaran petir.

Dika menyebut, sebelum kejadian  keadaan cuaca sedang dalam kondisi hujan deras disertai kilatan sambaran petir berkali- kali dengan suara cukup besar.

Saat itu berlangsung kegiatan pemompaan, atau loading minyak mentah dari tanki pengumpul minyak mentah H-4 menuju kapal Barge.

“Pada saat cuaca berubah mendung, kegiatan pemompaan tersebut dihentikan sesuai Standard Operating Procedure (SOP) yang berlaku di PT Pertamina EP Asset 5 Field Sangasanga,” jelasnya lebih lanjut.

Tidak lama dari penghentian kegiatan pemompaan tersebut, tanki pengumpul minyak mentah H-4 itu tersambar kilatan petir.

Dika memastikan tanki terbakar sudah dilengkapi dengan dua Lightning Arrester atau penyalur petir.

“Dan telah dilakukan inspeksi terakhir pada  November 2017 dengan hasil dalam kondisi baik,” tandasnya. (Rsk)

(Visited 55 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!